alexametrics
Senin, 11 November 2024    |              
KPAI PKU


PERISA


BPJS Ketenagakerjaan Dumai Gelar Monitoring dan Evaluasi Perisai

BPJS Ketenagakerjaan Dumai Gelar Monitoring dan Evaluasi Perisai

Ekonomi-Bisnis | Minggu, 17 Desember 2023 - 21:55 WIB

DUMAI (RIAUPOS.CO) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Dumai  menyelenggarakan monitoring dan evaluasi (Monev) kinerja agen penggerak jaminan sosial nasional (Perisai) yang berlangsung di Hotel The Zuri . . .

Rutan Rengat Menuju WBK

Rutan Rengat Menuju WBK

Indragiri Hulu | Jumat, 27 Januari 2023 - 09:56 WIB

RENGAT (RIAUPOS.CO) - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Rengat menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Untuk mencapai WBK tersebut, berbagai persiapan dilakukan Rutan kelas IIB Rengat. Salah satu persiapan yang dilakukan . . .

Tiga Silat Riau Masuk Daftar WBTB

Tiga Silat Riau Masuk Daftar WBTB

Pekanbaru | Senin, 29 Agustus 2022 - 09:12 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.COP) - Tiga kesenian silat khas Melayu Riau telah masuk Representative List of the Intangible Cultural Heritage (ICH) of Humanity UNESCO atau Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda (WBTB). Tiga kesenian . . .

Rasa Merdeka
OLEH: YUSMAR YUSUF

Rasa Merdeka

Riau | Minggu, 03 Januari 2021 - 10:57 WIB

INILAH  “Ilusi Hering”; bahwa dua baris yang paralel dengan suatu garis yang miring kelihatan tidak paralel, pada tingkat ini bukan berupa ilusi, tetapi kenyataan”. Kenyataan ini, bisa diukur pula oleh . . .

Mencekam Lagi
OLEH: YUSMAR YUSUF

Mencekam Lagi

Seni Budaya | Minggu, 16 Agustus 2020 - 10:01 WIB

Sejatinya, kita masih dalam keadaan murung dan mencekam bila merujuk pada jangkitan dan persebaran mata rantai yang terkena dan terdampak pandemik Covid-19. Namun, karena pandemi ini telah berlangsung lebih dari . . .

Berharap Hujan
OLEH: YUSMAR YUSUF

Berharap Hujan

Riau | Minggu, 12 Juli 2020 - 10:05 WIB

Arkian, tentang  balas dendam. Setiap orang punya dendam. Dan diksi dendam ini lebih sarat dengan makna pejoratif dan konotatif, bermuatan serba negatif. Namun ada pula dendam yang bermuatan positif ketika . . .

Drama Herois?
PERISA YUSMAR YUSUF

Drama Herois?

Seni Budaya | Minggu, 10 September 2017 - 00:45 WIB

Menjadi dekat, bisa diawali dari sebuah kisah ‘mencincang’, mencencang, memutus, atau menyergah. Bila ihwal ini terjadi? Dia selalu disangkutkan dengan peristiwa herois yang berkadar spiritualitas.  Ya, sebuah drama heoris yang . . .

Rasa Merdeka
PERISA - YUSMAR YUSUF

Rasa Merdeka

Seni Budaya | Minggu, 20 Agustus 2017 - 11:30 WIB

(RIAUPOS.CO) - Inilah “Ilusi Hering”; bahwa dua baris yang paralel dengan suatu garis yang miring kelihatan tidak paralel, pada tingkat ini bukan berupa ilusi, tetapi kenyataan”. Kenyataan ini, bisa . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Persuaan Subyek

Seni Budaya | Minggu, 20 Maret 2016 - 00:03 WIB

Dulu, hubungan antara guru dan murid berada di atas garis kependetaan. Dia berlaku searah. Ujaran berlangsung bak khutbah. Guru mengatur, menunjuk, menjelaskan. Sebaliknya murid dalam tataran pasif, menerima dalam langgam . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Pun, Bumi

Seni Budaya | Minggu, 13 Maret 2016 - 00:05 WIB

Tuhan bercanda bulan di siang hari; jadi gerhana. Matahari tersipu. Sebuah teater kosmis serba maha. Tak selaksa, cuma hitungan menit suguhan itu berlangsung. Candaan dan gurauan itu sejatinya dalam pandangan . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Waktu

Seni Budaya | Minggu, 06 Maret 2016 - 00:03 WIB

Waktu itu adalah puisi yang dijepit oleh dua ketiadaan. Kita  yang hidup di dalam sebuah ruang bernama bumi, dapatlah damsalkan bak menyewa sebuah auditorium. Masa sewa itu amat terikat dengan . . .

NIR-PLASTIK
KOLOM YUSMAR YUSUF

NIR-PLASTIK

Seni Budaya | Minggu, 28 Februari 2016 - 10:05 WIB

Hidup tanpa plastik. Mungkinkah? Kita menggaulinya sejak pagi hingga malam. Dia menjadi teman hidup sejak kanak-kanak hingga orang tua renta. Dia mewadahi air mineral dalam kemasan, menjadi media bagi minuman . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Bunyi, Musik, dan Déjà Vu

Seni Budaya | Minggu, 21 Februari 2016 - 00:10 WIB

Pada  mulanya adalah bunyi. Ketika alam semesta dicipta, maka bebunyianlah yang jadi bingkai. Segala makhluk berbunyi sebagai cara mereka bertasbih, tarhim dan zikir. Belum ada kata-kata, menurut ukuran telinga manusia, . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Modern Syncretism?

Seni Budaya | Minggu, 07 Februari 2016 - 00:03 WIB

Amboiii nian. “…Kami menyatakan keluar dari Islam, menyatakan keluar dari Islam mainstream yang ada di Indonesia”. Begitu luahan penuh aksen dari Mahful  Muis Tumanurung, sang teraju (eks) Gafatar, dengan gaya . . .

Ganda Makna
KOLOM YUSMAR YUSUF

Ganda Makna

Seni Budaya | Minggu, 24 Januari 2016 - 08:39 WIB

Para mistikus seakan menjinjit  ’syihir’ ke tengah buana. Bahwa tuhan-tuhan yang disembah itu akan menyatu (pada puncaknya) pada Tuhan yang satu. Bilangan 1 (satu) itu membelah dirinya dalam bentuk yang . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Datu Bahagia

Seni Budaya | Minggu, 17 Januari 2016 - 00:49 WIB

Kebahagiaan itu terkadang bersembunyi  di dalam tanaman, pada hewan dan di dalam batu-batu. Begitulah para jelata dan orang gedongan menemukannya. Untuk menyelamatkan kebahagiaan yang tersembunyi itu, komunitas tradisional merawat hutan, . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Negara dan Makanan

Seni Budaya | Minggu, 10 Januari 2016 - 00:09 WIB

Negara baru ada, jika ada produksi makanan. Setelah orang tahu memproduksi makanan, mengatur distribudi makanan, barulah negara terbentuk. Negara pertama di muka bumi ini lahir di kitaran wilayah Bulan Sabit . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Tahun Baru; Enuma Elis

Seni Budaya | Minggu, 03 Januari 2016 - 00:09 WIB

Manusia purba bergurau dalam drama tahun  yang baru.  Satu di antaranya Babilonia (Bab-ilani atau “gerbang dewa”). Dari titik inilah, menurut keyakinan mereka para dewa turun ke bumi. Ada dua bulan . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Grusini: Secuil Seks

Seni Budaya | Minggu, 27 Desember 2015 - 00:18 WIB

DUA ratus hari dalam setahun tak boleh berhubungan intim dalam lembaga pernikahan yang sah. Inilah Georgia, sebuah negeri dalam Federasi Sovyet dulu. Nama tua negeri ini adalah Grusini (semasa kerajaan), . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Liminal

Seni Budaya | Minggu, 20 Desember 2015 - 00:30 WIB

Arnold van Gennep, tak lebih dari sebuah  nama. Ya, hanya sebuah nama. Tapi, di belakang nama ini terpelanting beberapa pendaman menghunjam yang selama ini senyap dan misteri. Gennep membongkar, lalu . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Maksura

Seni Budaya | Minggu, 29 November 2015 - 00:12 WIB

Keledai yang berkandang di pustaka, tak kan pernah jadi terpelajar. Maka, manusia tak harus berhubungan dengan orang baik. Sebab, kebaikan itu sendiri bersifat niskala, walau niscaya. Tumpukan buku di pustaka . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Jualan Hijau

Seni Budaya | Minggu, 22 November 2015 - 00:01 WIB

Kini, hijau jadi jualan. Jadi tagline, jadi jargon, jadi cogan. Hijau tak lagi merujuk pada warna. Hijau sudah menjadi    “kecenderungan” yang dialamatkan kepada segala pembawaan dan perilaku yang serba “ramah . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Hujan Asap

Seni Budaya | Minggu, 15 November 2015 - 05:10 WIB

HUJAN di negeri yang dikerumuni asap, berubah dan menjelma bak mutiara. Sejatinya, tetesan hujan yang menghunjam ke samudera dengan daya lenting yang tinggi, mampu menerobos permukaan dasar laut, bersua dengan . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Ceroboh

Seni Budaya | Minggu, 08 November 2015 - 01:02 WIB

Bulan-bulan yang penuh daki. Serba dekil. Kita tak  pernah mendaki, walau disedia ruang menanjak. Kita pun tak perlu prestasi. Antara daki dan mendaki, berjarak defenisi. Daki, ialah kerak badan di . . .

Bencana dan Evakuasi
PERISA YUSMAR YUSUF

Bencana dan Evakuasi

Seni Budaya | Minggu, 01 November 2015 - 00:24 WIB

BENCANA itu akhirnya memang tiba jua. Dia memang  fenomena tahunan sejak hampir 19 tahun silam. Bencana asap. Ulah alam? Oohhh, tidak. Semuanya hasil dari ulah dan laku manusia. Bencana itu . . .

no-image.jpg
PERISA YUSMAR YUSUF

Puisi Chaordic

Seni Budaya | Minggu, 25 Oktober 2015 - 00:20 WIB

SASTRA, terutama puisi itu sangat chaordic. Memiliki daya lintas dan menyebar melewati batas-batas wilayah, seraya tetap bertahan dengan rasa lokal, dan bahkan parokial. Chaordic yang disediakan oleh puisi itu bergerak . . .

Halaman. 1












riau pos PT. Riau Multimedia Corporindo
Graha Pena Riau, 3rd floor
Jl. HR Soebrantas KM 10.5 Tampan
Pekanbaru - Riau
E-mail:riaupos.maya@gmail.com