PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), tahun ini mendapat bantuan dana sebesar Rp2,5 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2022. Anggaran tersebut diposkan pada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI.
Kepala DKP Riau, Herman Mahmud mengatakan, anggaran tersebut digunakan untuk pengadaan lima unit kapal nelayan di empat kabupaten/kota, yakni Kabupaten Bengkalis dua unit, Rokan Hilir (Rohil), Kepulauan Meranti dan Kota Dumai masing-masing satu unit.
"Tahun ini kami mendapat bantuan dana APBN dari KKP sebesar Rp2,5 miliar. Anggaran itu untuk bantuan kapal nelayan ukuran besar 5 GT yang dilengkapi dengan alat tangkap ikan,"kata Herman.
Lebih lanjut dikatakannya, bantuan kapal tersebut akan diserahkan kepada koperasi nelayan di empat daerah tersebut. Di mana koperasi yang menerima bantuan kapal itu telah dilakukan verifikasi atas usulan kabupaten dan kota.
"Sebelumnya kami sudah minta kabupaten/kota untuk menentukan koperasi calon penerima bantuan kapal dari pusat itu. Setelah itu baru kami lakukan verifikasi lapangan sesuai dengan petunjuk teknis dari pusat,"ujarnya.
Saat ini, demikian Herman, bantuan kapal tersebut tengah proses lelang, diperkirakan pada pertengahan Februari mendatang sudah lelang dan pertengahan Maret sudah bisa teken kontrak pengerjaan lima unit kapal itu.
"Untuk pekerjaan kapal ditargetkan enam bulan, sehingga pada September sudah selesai. Kalau pun terjadi kendala paling lama Oktober sudah selesai,"ujarnya.(sol)