Rokan Hilir
Di Rokan Hilir (Rohil), proses penghitungan suara atau pleno di tingkat kecamatan digelar hari ini (11/12). Ketua PPK Bagan Sinembah Zulkifli melalui anggota Indra membenarkan kegiatan pleno baru bisa dilaksanakan sehari usai pencoblosan. Karena menunggu proses penghitungan di tingkat desa rampung seluruhnya. Setelah itu sesuai dengan aturan barulah pihaknya melayangkan surat undangan menghadiri pleno di tingkat PPK kecamatan baru proses pleno bisa dijalankan sesuai tahapan yang berlaku.
“Untuk pleno digelar di Gedung LAM Bagan Sinembah, sejauh ini sebagai langkah persiapan undangan telah kami sebarkan,” ujar Indra, Kamis (10/12) di Bagan Batu.
Untuk itu dirinya berharap agar dalam pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara nantinya bisa berjalan dengan lancar. “Semoga plenonya berjalan lancar, aman dan tertib,” harap Indra.
Adapun kotak suara yang berjumlah 266 kotak untuk wilayah Bagan Sinembah, Bagan Sinembah dan Balai Jaya saat ini disimpan di dalam ruangan gedung LAM Bagan Sinembah dalam kondisi terkunci begitu juga gedung LAM tersebut. Selain itu sebagai antisipasi agar tidak terjadi hal yang tak diinginakn personel polisi juga ada berjaga di tempat tersebut.
Sementara Sekretaris KPU Rohil, Andi Rahman mengatakan sampai saat ini pihak KPU masih menunggu hasil dari proses perhitungan di tingkat kecamatan. Kendati begitu dari informasi sementara tingkat partisipasi dinilai rendah.
“Kami akui tahun ini antusias masyarakat pemilih rendah, tapi ini juga hanya hasil perhtungan sementara. Kalau perkiraan kami sekitar 58,03 persen,” katanya.
Indragiri Hulu
Dari 14 PPK di Indragiri Hulu (Inhu), baru enam PPK yang melaksanakan rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara. Namun demikian dari enam PPK yang melaksanakan rapat pleno, baru empat PPK yang merampungkan penghitungannya. Sementara pelaksanaan pleno di tingkat PPK lainnya, digelar hari ini (11/12). Sedangkan seseuai tahapan, pelaksanaan rapat pleno ditingkat PPK di mulai sejak tanggal 10 Desember hingga 16 Desember mendatang.
Sejumlah PPK yang melaksanakan rapat pleno pada Kamis (10/12) diantaranya, PPK Rengat, PPK Rengat Barat, PPK Seberida, PPK Batang Cenaku, PPK Kuala Cenaku dan PPK Rakit Kulim. Diantara PPK yang tuntas melaksanakan rapat pleno yakni, PPK Rengat, PPK Rengat Barat, PPK Kuala Cenaku dan PPK Rakit Kulim.
Perolehan suara pemilihan bupati dan wakil bupati dari hasil rapat pleno di PPK Rengat diketahui, pasangan nomor urut 1 Drs H Tengku Mukhtaruddin dan Hj Aminah SE memperoleh suara 11.870 dan pasangan nomor urut 2 H Yopi Arianto SE dan Khairizal SE MSi sebanyak 11.242 suara. Kemudian di PPK Rengat Barat, nomor urut 1 memperoleh suara sebanyak 8.901 suara dan nomor urut 2 sebanyak 10.538 suara. Sedangkan di PPK Kuala Cenaku, nomor urut 1 sebanyak 2.607 suara dan pasangan nomor urut 2 sebanyak 3.823 suara. Hasil pleno PPK Rakit Kulim, pasangan nomor urut 1 sebanyak 2.680 suara dan pasangan nomor urut 2 sebanyak 6.022 suara.
Ketua PPK Seberida Zaudi Alamsyah ketika dikonfirmasi mengatakan, rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilihan bupati dan wakil bupati di Kecamatan Seberida, masih akan dilanjutkan pada Jum’at (11/12).
“Dari 11 desa, baru 7 desa yang baru dihitung,” ujarnya.
Begitu juga dengan Ketua PPK Batang Cenaku Herianto mengatakan, rapat pleno rekapitulasi perolehan suara hingga Kamis (10/12) malam masih dilanjutkan. “PPK bersama para saksi dan panwascam, sepakat melanjutkan rapat pleno pada malam hari dan diperkirakan hingga tengah malam akan tuntas,” sebutnya.
Terpisah, Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE mengatakan, sesuai tahapan rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilihan bupati dan wakil bupati di tingkat PPK dimulai sejak tanggak 10 Desember hingga 16 Desember.
“Diperkirakan hingga Sabtu (12/12) besok, semua PPK sudah tuntas melaksanakan rapat pleno,” ucapnya.
Sementara sesuai tahapan untuk pleno penghitungan suara ditingkat KPU yakni pada tanggal 16 Desember hingga 18 Desember. “KPU Inhu merancang pelaksanaan rapat pleno pada Rabu (16/12) pekan mendatang,” terangnya.