PILKADA KUANSING

PKB Kuansing Pertimbangkan Alihkan Dukungan

Politik | Kamis, 28 Mei 2020 - 01:47 WIB

PKB Kuansing Pertimbangkan Alihkan Dukungan
Ketua DPC PKB Kuansing Musliadi bersalaman dengan Ketua DPD Golkar Kuansing Andi Putra baru-baru ini.(JUPRISON/RIAUPOS.CO)

TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Sikap DPC PKB Kuansing kian tak menentu. Kendati telah menentukan dukungannya pada Pilkada Kuansing 2020 ini. Namun Ketua PKB Kuansing, H Musliadi SAg baru-baru ini kembali menegaskan partainya tengah mempertimbangkan mengalihkan dukungan kepada kandidat lain.

Hal ini disampaikan setelah Musliadi membangun komunikasi dengan sejumlah ketua partai lain di Kuansing guna menghadapi Pilkada Kuansing, 9 Desember 2020 ini. Diantaranya bersilaturrahmi dengan Ketua DPD II Golkar Kuansing Andi Putra SH MH, Plt Ketua DPW PPP Drs H Mursini MSi, Ketua DPD PAN Komperensi SP MSi, Ketua DPC PDIP H Halim dan Ketua DPD NasDem Muslim SSos MSi.


"Pada prinsipnya, komunikasi yang dibangun ini untuk memastikan keseriusan para kandidat untuk maju pada pilkada Kuansing. Dan saya melihat, Pak Andi Putra dan Pak Suhardiman Amby yang sudah siap dukungan partai politiknya, Golkar dan Hanura,” ujarnya.

Lebih lanjut, menurutnya beberapa pasangan calon sudah cukup syarat untuk daftar ke KPU kalau pilkada itu dilaksanakan 9 Desember 2020 yang akan datang. Begitu juga pasangan Halim-Komperensi, menurut laporan yang diterimanya, juga sudah mengutarakan siap lahir batin didukung oleh PDIP dan PAN.

“Mereka sudah cukup syarat untuk maju berpasangan," tambahnya.

Sementara, dari hasil komunikasinya dengan Plt Ketua DPW PPP Riau, Mursini. Kata Musliadi, beliau belum menentukan wakilnya dan begitupula partai apa yang akan berkoalisi dengan PPP.  

"Beliau (Mursini,red) masih menunggu kemantapan hatinya dengan siapa berpasangan. Memang sampai sekarang, dia membidik ada beberapa nama yang akan segera dipilihnya untuk menjadi wakilnya. Ada Muslim dari NasDem, Musliadi dari PKB, Indra Putra dari Golkar, Zulhendri dari PPP dan Imran dari pengusaha serta dr Ukup dari birokrasi. Dan siapa yang mampu menyediakan tambahan parpol untuk koalisi dengan PPP, itulah pasangannya," bebernya.

Terkait dengan Andi Putra dan Halim, kata Musliadi, mereka meminta kalau kader PKB tidak ada yang maju, mereka berharap PKB mendukung mereka.

"Tentu ajakan kawan-kawan ini kita pikirkan mana yang terbaik akan kita putuskan dalam waktu dekat bersama pengurus PAC, DPC dan DPW PKB Riau," katanya.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook