Tim PKM-PM Institut Kesehatan PN Pekanbaru Berdayakan PKK Rimbo Panjang

Pendidikan | Sabtu, 30 September 2023 - 09:10 WIB

Tim PKM-PM Institut Kesehatan PN Pekanbaru Berdayakan PKK Rimbo Panjang
Tim PKM-PM Institut Kesehatan Payung Negeri Pekanbaru bersama Ibu PKK Desa Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar, Rabu (27/9/2023). (INSTITUT KESEHATAN PN PEKANBARU)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Tim Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM) dari Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Kesehatan dan Informatika Kesehatan Institut Kesehatan Payung Negeri Pekanbaru melaksanakan kegiatan Pemberdayaan Ibu PKK Desa Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar dalam Pemanfaatan Limbah Daun Nanas sebagai Produk Ecogreen Menjadi Bantal dan Boneka Hias. Kegiatan ini termasuk salah satu bagian dari implementasi kegiatan hibah PKM pengabdian masyarakat yang didanai oleh Kemendikbudristek tahun 2023, yang berlangsung dari Agustus-September 2023 di Kantor Desa Rimbo Panjang.

Tim PKM-PM terdiri dari Ketua Tim Nofiana, anggota Alifah Indriani, Nadilah Putri Sani Siregar, Nova Adelia Ramadhani dan Mutiara Ravahilla serta Dosen Pembimbing Dona Martilova SST MKes.


Ketua Tim PKM-PM Nofiana mengatakan, kegiatan ini dilakukan di Kantor Desa Rimbo Panjang yang bermitra dengan tim PKK yang berjumlah 50 orang untuk  melaksanakan kegiatan Pemberdayaan Ibu PKK Desa Rimbo Panjang dalam Pemanfaatan Limbah Daun Nanas sebagai Produk Ecogreen Menjadi Bantal dan Boneka Hias. “Kegiatan ini didasari, Desa Rimbo Panjang merupakan salah satu desa penghasil nanas yang ada di Riau, penduduk Desa Rimbo Panjang hanya memanfaatkan buahnya saja. Sehingga banyak penumpukan limbah daun nanas yang tidak dimanfaatkan oleh petani,’’ jelasnya

Lebih lanjut dijelaskan Nofiana, Tim PKM PM turun untuk membantu masyarakat dalam pemanfaatan limbah daun nanas.  Kegiatan ini dilakukan dengan beberapa tahapan. Pertama, Tahap Sosialisasi, melakukan mitra dengan Ibu PKK Desa Rimbo Panjang dalam mengolah limbah daun nanas menjadi serat. Kedua, Tahap Pelatihan, yaitu melatih Ibu PKK Desa Rimbo Panjang mengenai pengolahan daun nanas menjadi serat dan labelisasi dengan sistem pemasaran produk melalui promosi secara offline dan online. Ketiga, Tahap Monitoring, memberikan solusi atas kendala atau permasalahan yang dihadapi mitra Ibu PKK Desa Rimbo Panjang selama pelaksanaan kegiatan.

Sementara Ketua PKK Desa Rimbo Panjang, Nasiatun dan Kepala Desa Bapak Ben Zainal Arifin memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Institut Kesehatan Payung Negeri Pekanbaru, yang telah melaksanakan kegiatan ini.

“Berharap semoga masyarakat Desa Rimbo Panjang yang telah mendapat pelatihan dapat menerapkannya. Sehingga dapat mengurangi limbah daun nanas serta menjadi  program kerja bagi PKK Desa Rimbo Panjang dan masyarakat sekitar”, harap Ben Zainal Arifin.(c)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook