PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Animo masyarakat Kota Pekanbaru dalam mendapatkan bahan pangan murah cukup tinggi. Bahkan hanya dalam hitungan jam, sebanyak 15 ton bahan pangan murah yang disediakan Disketapang Kota Pekanbaru sudah ludes dibeli oleh masyarakat.
Senin (26/6), Pemko Pekanbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) menggelar program Gerakan Pangan Murah (GPM) di eks Kantor Disketapang Pekanbaru, Jalan Cut Nyak Dien. Sebanyak 14 tenda pelayanan disediakan. Bahan pangan yang disediakan di antanya beras, ayam, bawang, telur, cabai, olahan ayam, minyak, dan produk UMKM lokal.
Pantauan Riau Pos, semua bahan pangan murah habis dibeli oleh masyarakat dalam hitungan tiga jam. Di mana, pasar murah dimulai pukul 08.00 WIB, dan semua sudah habis terjual pada pukul 11.00 WIB.
Kepala Disketapang Kota Pekanbaru El Syabrina mengatakan, kegiatan pasar murah ini diselenggarakan serentak oleh pemerintah pusat di 333 titik lokasi yang terdiri dari 37 provinsi dan 296 kabupaten/kota pada Senin (26/6) ini.
Di mana program Gerakan Pangan Murah (GPM) ini dilaksanakan guna memastikan ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga pangan jelang Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) Iduladha.
Khusus di Kota Pekanbaru, kegiatan GPM berlokasi di eks kantor Disketapang Kota Pekanbaru Jalan Cut Nyak Dien yang menyediakan sebanyak 15 ton bahan pangan pokok dengan harga terjangkau atau di bawah harga pasar. Seperti beras,telur, cabai, bawang merah, bawang putih, daging ayam, daging sapi, gula, minyak goreng, serta aneka sayuran dan buah-buahan yang merupakan produk UMKM lokal Kota Pekanbaru.
"Kami menyiapkan sebanyak 15 ton bahan pangan yang terdiri dari 10 ton beras, minyak 2 ton, gula pasir 1 ton, telur, cabai dan bawang 1 ton, serta daging ayam sebanyak 1 ton," katanya.
Meskipun begitu, pihaknya tetap memberikan batasan jumlah pembelian kepada masyarakat agar seluruh warga di Kota Pekanbaru bisa mendapatkan bahan pangan murah jelang Iduladha ini.
"Kami batasi setiap pembelian maksimal 10 kg beras, minyak 2 liter, gula 2 kg, telur 1 papan. Tapi karena antusias masyarakat dalam memperoleh bahan pangan ini cukup tinggi sehingga banyak yang tidak kebagian," tuturnya.
Lanjut El Syabrina, selain pengadaan bahan pangan murah di Eks Kantor Disketapang Pekanbaru, dalam waktu dekat pemerintah juga akan menyelenggarakan pasar murah di setiap kecamatan di Kota Pekanbaru agar dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan pangan murah dengan harga terjangkau.
"Kami berharap dengan adanya bahan pangan murah yang disubsidi oleh pemerintah ini dapat membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau jelang Iduladha 1444 H," ucapnya.
Sementara itu, salah seorang warga Sinah mengaku sangat terbantu dengan adanya pasokan pangan murah yang disediakan oleh pemerintah. Apalagi saat ini harga ke butuhkan pokok cukup tinggi sehingga menyulitkan masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga yang terjangkau jelang Iduladha ini.
"Cukup terbantu hanya saja mungkin ke depannya setiap pembeli diberikan stempel ditangan agar mereka tidak membeli bahan pangan secara berlebihan karena banyak masyarakat yang tidak kebagian bahan pangan murah ini," katanya.(yls)
Laporan Prapti dwi lestari, Kota