Roadshow Bus KPK, Dimulai dengan Senam “Hajar Serangan Fajar”

Pekanbaru | Senin, 25 September 2023 - 12:12 WIB

Roadshow Bus KPK, Dimulai dengan Senam “Hajar Serangan Fajar”
Masyarakat mengabadikan foto saat berada di sekitar Bus KPK terparkir di depan pintu masuk Kantor Gubernur Riau pada Roadshow Bus KPK 2023 di Riau “Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi” yang berlangsung dari tanggal 24 hingga 27 September 2023 di halaman Kantor Gubernur Riau, Pekanbaru, Ahad (24/9/2023). (MHD AKHWAN/RIAUPOS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Rangkaian kegiatan Roadshow Bus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di  Riau dimulai dengan kegiatan senam sehat di area Tugu Zapin, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Ahad (24/9) pagi. Kegiatan ini sekaligus untuk menyosialisasikan perilaku jujur, peduli, mandiri dan disiplin. 

Pada kegiatan senam sehat kali ini mengangkat tema “Senam Hajar Serangan Fajar”. Ratusan warga Pekanbaru tumpah ruah pada kegiatan tersebut yang juga bertepatan dengan pelaksanaan kegiatan hari bebas kendaraan bermotor.


Mewakili Gubernur Riau Inspektur Daerah Provinsi Riau Sigit Juli Hendriawan menyambut baik kedatangan tim Roadshow bus KPK di Bumi Lancang Kuning. Ia berharap semoga acara ini dapat memberi edukasi pada masyarakat terkait korupsi.

“Semoga dapat memberi edukasi pada masyarakat tentang bagaimana antisipasi serta tindakan antikorupsi di masyarakat,” ujarnya.

Provinsi Riau sendiri menjadi tuan rumah ketiga setelah Bengkulu dan Jambi yang mendapat kesempatan untuk didatangi Bus Roadshow tersebut. Kegiatan ini akan dilaksanakan hingga tanggal 27 September 2023 mendatang. Akan ada bazar dan kegiatan lainnya di Kantor Gubernur, mulai  Senin (hari ini,red) sampai Rabu,” ujarnya.

Ketua Satgas Kampanye Direktorat Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK RI Adhi Setyo Tamtomo mengungkapkan, Roadshow Bus KPK Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi sendiri merupakan program yang diusung oleh KPK dengan fokus melalui bidang pendidikan.

“Karena strategi pemberantasan korupsi itu ada tiga cara, yaitu pendidikan, pencegahan dan penindakan,” jelasnya.

Menurutnya, strategi pemberantasan korupsi melalui pendidikan ini sangat penting. Sebab melalui pendidikanlah, generasi muda yang berjiwa antikorupsi dapat dibentuk sejak dini.

“Makannya kita nanti juga akan mengundang pelajar, mulai dari TK hingga universitas, ASN dan sektor swasta untuk memberikan edukasi kepada seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook