Daftar Haji dan Umrah Bisa di MPP

Pekanbaru | Rabu, 21 September 2022 - 10:05 WIB

Daftar Haji dan Umrah Bisa di MPP
Suasana di tenan layanan Bis Hijroh (Bimas Islam Haji dan Umrah) saat launching di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru, Selasa (20/9/2022). (JOKO SUSILO/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Tenan layanan Bis Hijroh (Bimas Islam Haji dan Umrah) di-launching, Selasa (20/9). Tak perlu datang ke Kantor Kemenag Pekanbaru, masyarakat Kota Pekanbaru bisa daftar haji dan umrah langsung di Mal Pelayanan Publik (MPP).

Tampak hadir saat launching, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setko Pekanbaru Mahyudin, perwakilan dari Kemenag Riau Asmuni Hasan, Kabid Haji Kemenag Riau H Syahrudin, dan Plt Kepala Kantor Kemenag Kota Pekanbaru H Abdul Wahid SAg MIKom, serta perwakilan pihak Bank RiauKepri Syariah, Bank BSI dan mitra lainnya.


Diharapkan dengan keberadaan layanan Bis Hijroh ini bisa memberikan pelayanan yang maksimal terhadap masyarakat Kota Pekanbaru, khususnya yang ingin mendaftar haji dan umrah serta pelayanan lainnya.

"Sebenarnya tenan Kemenag sudah lama ada dan baru kali ini di launching. Artinya di sini sudah ada layanan haji dan umrah. Biasanya kan di Kemenag, sekarang sudan ada di MPP untuk memudah masyarakat mendaftar haji dan umrah," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Pekanbaru (DPMPTSP) Akmal kepada Riau Pos.

Ditambahkan Plt Kepala Kantor Kemenag Kota Pekanbaru H Abdul Wahid, keberadaan layanan Bis Hijroh bertujuan untuk memberikan kemudahan dengan layanan dekat, cepat dan nyaman kepada masyarakat. Ia berharap dengan pelayanan ini dimudahkan pelayanan terhadap masyarakat.

"Poin pentingnya bahwa sekarang masyarakat bisa datang ke MPP untuk daftar haji. Selama ini belum karena belum tersedia sistem layanannya, namun sekarang sudah bisa. Artinya di sini ada layanan pendaftaran haji dan umrah. Biasanya masyarakat yang dari bank ke kantor Kemenag kan agak jauh, saat ini sudah bisa daftar ke MPP," ujar Abdul Wahid.

Berharap Tak Ada Pembatasan Usia Lanjut Dalam pada itu, Abdul Wahid SAg MIKom juga mengatakan bahwa dirinya telah mendapatkan informasi bahwa musim haji tahun 2023 tidak kembali diberlakukan pembatasan usia lanjut untuk calon jemaah. Untuk itu jemaah usia lanjut diminta untuk tetap tenang dan jangan takut tidak bisa berangkat ke tanah suci Makkah Al Mukaromah.

Seperti diketahui bahwa khusus untuk pemberangkatan haji tahun ini (musim haji sebelumnya) memang ada dua pembatasan. Pertama pembatasan kuota dan pembatasan usia 65 tahun. Itu diakibatkan karena masih situasi pandemi Covid-19.

"Pada tahun 2023 kalau Covid tidak ada lagi dan jika kita sudah diberikan kembali pada kuota yang penuh. Itu akan kembali diutamakan yang 65 tahun ke atas (JCH) untuk diberangkatkan," ujar Abdul Wahid.

Ia juga menyarankan terhadap pada calon jamaah tidak membatalkan keberangkatan haji. Mengingat waiting list masih sangat panjang.

Terutama bagi calon jemaah yang di usia 65 tahunan. Ditambahkan Wahid, justru pemerintah akan mengutamakan keberangkatan calon jemaah di usia tersebut. Informasi terkait usia 65 tahun ke atas diprioritaskan bakal dikabarkan Kemenag Pekanbaru terhadap calon jemaah yang sudah mendaftar maupun masyarakat yang belum mendaftar.

"Jadi kepada bapak ibu yang telah mendaftar haji, usia yang sudah di atas 65 tahun, jangan membatalkan keberangkatan haji. Karena pada tahun 2023, kalau keadaan sudah kembali normal, kembali diprioritaskan pada usia lanjut untuk diberangkatkan," terangnya.(ilo)

Laporan JOKO SUSILO, Pekanbaru









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook