PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Masih banyaknya ASN Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang nongkrong di kedai kopi saat jam kerja menjadi perhatian serius Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Muflihun SSTP MAP. Bahkan dia bakal memberikan sanksi terhadap para ASN yang kedapatan nongkrong di kedai kopi pada saat jam kerja tersebut.
"Saya sampaikan kepada ASN untuk melaksanakan pekerjaan dengan baik. Jangan nongkrong di kedai kopi saat jam kerja. Kalau waktunya kerja ya kerja," ungkap Muflihun, kemarin.
Sanksi yang diberikan sesuai dengan aturan yang berlaku. Mulai dari peringatan tertulis hingga sanksi disiplin ASN. Muflihun meminta ASN di lingkungan Pemko Pekanbaru agar tidak keluyuran saat jam dinas.
Hal ini disampaikan Pj Wako, menyikapi masih adanya sejumlah ASN yang kedapatan sedang berada di kedai kopi oleh Satpol PP beberapa hari lalu. Untuk itu, ke depannya ia tak lagi menginginkan adanya ASN yang keluyuran saat jam kerja.
Lanjutnya, jika masih melanggar dan ASN yang tidak disiplin dalam bekerja maka akan diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku. ”Jika masih bandel juga, kita sampaikan bahwa akan ada sanksi. Kita ini ASN pelayan masyarakat. Kalau nongkrong di warung kopi saat jam kerja, bagaimana mau melayani masyarakat. Jadi saya ingatkan sekali lagi, kalau jam kerja ya kerja lah, jangan malah nongkrong-nongkrong di kedai kopi,” tegasnya lagi.
Sebelumnya, belasan ASN kedapatan nongkrong di kedai kopi saat jam kerja. Mereka terjaring saat Satpol PP Kota Pekanbaru menggelar razia, di beberapa kedai kopi.
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengatakan, saat ini pihaknya mensosialisasikan terlebih dahulu Surat Edaran Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin (ASN) di lingkungan Pemko Pekanbaru. Razia digelar di beberapa lokasi kedai kopi. Seperti di Jalan Jendral Sudirman, Jalan Kuantan, Jalan Hang Tuah ujung, Jalan Imam Munandar dan Jalan Ronggowarsito.(ilo)
