PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru mendata ada sekitar 303 rumah warga yang terendam dengan 301 kepala keluarga (KK) terdampak bencana banjir, Kamis (22/12). Korban tersebar di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Bukit Raya, Kecamatan Sail, dan Kecamatan Bukit Raya.
Hal ini diungkap Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Pekanbaru Zarman Chandra, Jumat (23/12). Ia menambahkan, selain itu, satu unit rumah di Kelurahan Bencah Lesung, Kecamatan Tenayan Raya hancur terkena longsor. Kondisi rumah hancur disapu air dan lumpur dengan tiga orang penghuni rumah luka-luka.
Sementara itu, untuk ketinggian banjir yang terjadi kemarin beragam. Mulai dari 50 cm hingga 1,5 meter. Banjir paling parah terjadi di Perumahan Attaya di Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya di mana ketinggian air mencapai 1,5 meter.
Sebagai langkah antisipasi BPDB Kota Pekanbaru sudah melakukan pemantauan terhadap lokasi yang terdampak banjir serta melakukan evakuasi warga dengan menggunakan perahu karet
”Kami sudah lakukan peninjauan di lokasi banjir. Untuk rumah yang longsor sudah dibersihkan bersama-sama warga. Kami juga dirikan tenda pengungsian bagi yang terdampak longsor dan banjir parah,” jelasnya.
Sementara itu, terdapat sembilan titik banjir usai hujan deras yang terjadi Rabu (21/12) malam. Lima titik banjir ada di Kecamatan Bukit Raya. Di antaranya Jalan Pandan Tangkerang Utara, Jalan Cengkeh (Perumahan Mande Vila) Tangkerang Labuai, Perumahan Fauzan Tangkerang Labuai, Perumahan Attaya Tangkerang Utara dan Jalan Akasia (Sungai Batak) Tangkerang Utara.
Kemudian di Kecamatan Tenayan Raya ada titik banjir di Jalan Hang Jebat I Kelurahan Suka Maju, RT 04/RW 08 Kelurahan Bencah Lesung. Selanjutnya di Kecamatan Sail, titik banjir ada di di Jalan Thamrin Kelurahan Suka Maju dan Jalan Dwikora Kelurahan Suka Mulia.
”Kami sudah lakukan peninjauan di lokasi banjir. Untuk rumah yang longsor sudah dibersihkan bersama-sama warga. Kami juga dirikan tenda pengungsian bagi yang terdampak longsor dan banjir parah,” jelasnya.
Dikatakannya lagi, saat ini pihaknya masih terus berkoordinasi dengan warga untuk memastikan penanggulangan banjir. Warga bergotong-royong membersihkan puing-puing longsor dan menyiapkan tenda pengungsian bagi warga terdampak.
”Tidak ada korban jiwa, hanya satu unit rumah terbawa arus hingga ke jalan raya. BPBD Pekanbaru juga mengirimkan sejumlah perahu dan dayung,” jelasnya.
Bahkan saat ini pihaknya juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait guna dapat memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak. ”Hari ini (kemarin, red) anggota kami ke Baznas untuk mengambil bantuan,” ungkapnya.
Dinas Sosial Salurkan Bantuan
Di pihak lain, Dinas Sosial Kota Pekanbaru bergerak cepat dalam memberikan bantuan kepada warga terdampak bencana. Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru Dr H Idrus Mag mengatakan, pihaknya ikut turun langsung meninjau ke lokasi bencana longsor yakni di RT 03 RW 08, Kelurahan Bencah lesung Kecamatan Tenayan Raya.
