DPRD Pekanbaru Dorong Pemko Terbitkan Aturan Larang LGBT

Pekanbaru | Sabtu, 03 Juni 2023 - 09:10 WIB

DPRD Pekanbaru Dorong Pemko Terbitkan Aturan Larang LGBT
M Sabarudi (ISTIMEWA)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Perilaku menyimpang LGBT turut menjadi perhatian serius kalangan DPRD Kota Pekanbaru. Pemko Pekanbaru didorong untuk secepatnya membuat peraturan melarang LGBT di Kota Bertuah.

Ketua DPRD Kota Pekanbaru M Sabarudi mengatakan, perkembangan LGBT sudah sangat mengkhawatirkan, sehingga perlu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak. Ia minta pemko segera mengambil sikap tegas. Salah satunya dengan mengeluarkan peraturan melarang LGBT.


”Mengatasinya cukup dengan perwako atau pergub dalam menyelesaikan LGBT ini. Dukungan masyarakat untuk mengawasi perilaku menyimpang pun sangat diharapkan,” kata Sabarudi, kemarin.

Ia berharap, pemerintah bisa segera memberantas perilaku menyimpang LGBT dari Kota Pekanbaru. Karena jika tidak, dikhawatirkan dapat mengundang bencana di Pekanbaru.

”Para ulama sering mengatakan bahwa ini akan menjadi mudarat yang luar biasa, bahkan bisa turun azab bagi kita semua. Bukan hanya ke kaum LGBT. Ini kan bahaya,” kata Sabarudi lagi.

Ia menyebutkan perlunya penguatan agama di tengah-tengah keluarga dan masyarakat. Hal ini bertujuan untuk memperkuat benteng diri agar terhindar dari perilaku menyimpang tersebut.

Hal serupa juga disampaikan anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru H Ervan. ”Ini harus diluruskan. LGBT ini bukan budaya kita, dan juga tidak disenangi Allah SWT,” katanya, kemarin.

Selain harus melakukan sosialisasi , pengawasan, perlu juga di terbitkan aturan untuk membatasi gerak LGBT hingga Pekanbaru bebas LGBT. ”Paling tidak terbitkan segera perwako,” tuturnya.

Begitu juga ditegaskan anggota DPRD Pekanbaru Sigit Yuwono. Menurutnya, dukungan dan kerja sama dari pengusaha penginapan, rumah kos, wisma atau bahkan hotel diperlukan. Pelaku usaha diminta tidak asal terima tamu, namun perlu dilakukan pengawasan.

”Ini bagian dari mencegah, makanya semua pihak harus ikut mengatasinya,” tutur Sigit.(gus)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook