PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Pekanbaru Muflihun SSTP MAP mengingatkan Dinas Pendidikan (Disdik) untuk mengawasi pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB). Disdik harus memastikan tidak ada praktik pungutan liar (pungli) selama PPDB berlangsung.
Seperti diketahui, Disdik Pekanbaru saat ini terus melakukan persiapan PPDB baik di tingkat sekolah dasar (SD) maupun sekolah menengah pertama (SMP) negeri yang akan dimulai 26 Juni mendatang.
"Saya tak menginginkan lagi ada pungutan liar di lingkungan sekolah di Kota Pekanbaru ini," kata Pj Wako Pekanbaru Muflihun, Rabu (31/5).
Menurut Muflihun, dugaan pungli pada saat PPDB dapat merusak tatanan sekolah karena seharusnya siswa yang berhak mendapatkan hak bersekolah di sana harus tersingkir karena adanya pungli tersebut.
Ia juga mengajak masyarakat, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) hingga media agar sama-sama melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan PPDB tahun ajaran 2023/2024 yang sebentar lagi dilaksanakan.
"Silakan nanti masyarakat atau teman-teman LSM dan semua pihak agar ikut melakukan pengawasan di lapangan. Kalau memang ada yang masih pungli, saya akan bertindak tegas. Kalau perlu kepala sekolah yang pungli, saya ganti, saya rolling, saya mutasikan," tegas dia.
Lanjut Muflihun, praktik pungli di sekolah mesti diberantas mengingat pendidikan merupakan salah satu pelayanan dasar yang harus dipenuhi pemerintah.
"Jadi kami harapkan nanti bantu Pemko Pekanbaru. Kalau ada pungli di sekolah, laporkan! Kami akan beri sanksi tegas kepada kepala sekolahnya," tegasnya.
Kepala Disdik Kota Pekanbaru Dr H Abdul Jamal MPd menyebutkan pelaksanaan PPDB tingkat SMP dilaksanakan secara online. Sementara tingkat SD dilaksanakan secara manual artinya pendaftar bisa datang ke sekolah.
"Pelaksanaan PPDB masih lama lagi yakni sekitar 26 Juni, tetapi di setiap ada pertemuan dengan kepala sekolah tentu kita sudah ingatkan untuk mempersiapkan diri, sehingga pelaksanaan PPDB berjalan baik," ungkap Abdul Jamal.
Sementara itu, masyarakat mendukung apa yang menjadi atensi Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun ini. "Tentunya kami sangat mendukung wali kota yang memberikan perhatian lebih untuk PPDB. Sehingga praktik pungli bisa diantisipasi dan tidak merugikan masyarakat," kata Erna, warga Pekanbaru.(ayi/ilo/yls)