Hindari Virus Cacar Monyet, Masyarakat Diimbau Terapkan PHBS

Pekanbaru | Senin, 20 November 2023 - 10:00 WIB

Hindari Virus Cacar Monyet, Masyarakat Diimbau Terapkan PHBS
Pj Wako Pekanbaru Muflihun SSTP MAP

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, menghimbau masyarakat untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Ini untuk menghindari sebaran virus Monkeypox atau cacar monyet.

Penjabat (Pj) Wali Kota (Wako) Pekanbaru Muflihun SSTP MAP Senin (20/11/2023) mengatakan dan mengimbau masyarakat tidak perlu terlalu khawatir. "Yang paling penting adalah kesiapan-kesiapan kita mengatasi itu,” kata dia.
tambah
Pj Wako Pekanbaru Muflihun memimpin rapat bersama Forkopimda Kota Pekanbaru membahas isu-isu terkait pelayanan kesehatan, penanganan stunting dan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat beberapa waktu lalu di Pekanbaru..


Dalam pada itu, Kepala Diskes Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy menambahkan Pj Wako Pekanbaru menguraikan, walaupun hingga saat ini belum ada warga Kota Pekanbaru yang terkonfirmasi virus langka ini, namun perilaku hidup bersih dan sehat dibutuhkan untuk menangkal sebaran virus.

"Maka kami imbau terapkan PHBS. Sering cuci tangan pakai sabun dan air yang mengalir," ujar dia.

Pihaknya masih melakukan pemantauan terhadap sebaran virus ini. Mereka juga mendata dari sejumlah fasilitas kesehatan dan belum ada yang terkonfirmasi penyakit tersebut.

Kasus cacar monyet terdeteksi di Indonesia dan terakhir dilaporkan terkonfirmasi di Jakarta, dengan penderita mencapai puluhan orang.
tambah
Pj Wako Pekanbaru Muflihun mengecek langsung layanan Program Jaminan Kesehatan Pekanbaru Bertuah saat diluncurkan Juli 2023 lalu di RSD Madani.

"Tapi (di Pekanbaru.red) sampai sekarang belum ada laporan yang terkonfirmasi terkait penyakit tersebut," jelasnya.

Zaini menyebut, bahwa masyarakat bisa mewaspadai sejumlah gejala virus cacar monyet. Gejala tersebut di antaranya muncul ruam di muka, tangan, genital hingga kaki.

"Ruam itu disekujur tubuh, biasanya diikuti demam. Ada juga pembengkakan kelenjar getah bening," pungkasnya. (ali)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook