SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Kementerian Dalam negeri (Kemendagri) menurunkan tim Inspektorat Jenderal (Irjen) ke Provinsi Riau, tepatnya ke Kabupaten Kepulauan Meranti. Tim ini bertujuan untuk meminta klarifikasi kepada Bupati Kepulauan Meranti H Muhammad Adil yang tidak hadir saat acara rapat koordinasi gubernur, bupati/wali kota, serta lurah dan camat bersama Mendagri Tito Karnavian di Pekanbaru, Selasa (8/11/) lalu.
Kepala Biro (Karo) Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau Muhammad Firdaus mengatakan, tim yang datang tersebut terdiri dari Inspektur dan Auditor Kemendagri. Mereka tiba di Pekanbaru Kamis (10/11). Tim datang setelah diutus langsung Irjen Kemendagri, Tomsi Tohir.
“Iya, tim Irjen datang ke Pekanbaru kemarin sore menindaklanjuti perintah Mendagri terkait Bupati Kepulauan Meranti yang tidak hadir saat rapat koordinasi Selasa kemarin,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, tim datang ke Riau untuk meminta klarifikasi langsung ke Bupati Meranti. Permintaan klarifikasi itu karena Bupati Meranti tidak hadir saat rapat koordinasi tersebut.
“Jadi itu terkait rakor gubernur, bupati/wali kota serta lurah dan camat se-Riau bersama Mendagri,” ujarnya.
Firdaus memastikan, rapat koordinasi yang digelar beberapa hari lalu adalah acara dari Pemprov Riau. Namun, Mendagri hadir untuk memberi pengarahan kepada bupati/wali kota serta lurah dan camat.
“Kami memang meminta Mendagri untuk memberikan pengarahan. Kami undang bupati dan wali kota untuk mendengar arahan. Namun dari Kepulauan Meranti tidak satupun hadir, termasuk lurah dan camatnya,” sebutnya.
Sebelumnya, Mendagri Tito Karnavian saat dikonfirmasi mengaku akan mengecek ketidakhadiran salah satu bupati tersebut. “Saya tidak tahu kenapa dia tidak hadir. Saya akan cek dan saya akan minta Inspektorat Jenderal (Irjen) Tomsi Tohir untuk mengecek kenapa dia tak hadir,” kata Mendagri.
Ditegaskan Mendagri, seharusnya Bupati Kepulauan Meranti hadir dalam rapat yang dipimpinnya, mengingat Mendagri merupakan pembina dan pengawas pemerintah daerah.
“Kita kan punya etika dalam pemerintahan. Kalau dia menganggap Mendagri sebagai pengawas seharusnya dia hadir. Kalau dia tak hadir, nanti kita akan lihat, karena kepentingan dia ke Kemendagri cukup banyak,” tegasnya.
Pilih Kembali Temui Irjen
Agenda Bupati Kepulauan Meranti HM Adil berjumpa Mendagri Tito Karnavian, molor. Bupati memilih kembali ke Selatpanjang untuk memenuhi pertemuan dengan Tim Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri.
Molornya pertemuan tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Bambang Suprianto kepada Riau Pos, Jumat (11/11).
“Kami masih di Jakarta. Tadinya hadir koordinasi bertemu dengan pak menteri. Tapi ditunda karena agendanya padat. Setelah menghadiri pelantikan Pj Gubernur POB Papua, lanjut ke istana bertemu pak presiden,” ujarnya.
Ditanya soal kedatangan tim Irjen Kemendagri ke Kepulauan Meranti, Bambang mengaku belum menerima informasi. Untuk itu ia mengarahkan wartawan untuk bertanya langsung kepada Inspektorat Daerah.
Inspektur Inspektorat Kepulauan Meranti Rawelly membenarkan jika tim Irjen Kemendagri sudah tiba di Selatpanjang. “Sudah tiba. Tapi pertemuan mungkin akan berlangsung Sabtu (12/11) besok,” ungkapnya.
Pasalnya saat ini bupati masih dalam perjalanan pulang dari Jakarta. Menurutnya, pertemuan dilaksanakan untuk meminta klarifikasi atas absennya Bupati Muhammad Adil dalam rakor yang dilaksanakan Pemprov Riau bersama Mendagri, Selasa (8/11) lalu.
“Mereka hanya meminta klarifikasi atas ketidak hadiran bupati dalam rakor kemarin saja. Tentu alasan itu akan dijawab oleh bupati langsung,” ungkapnya.(gem)
Laporan SOLEH SAPUTRA dan WIRA SAPUTRA, Pekanbaru-Selatpanjang