"Saya akan bicara dengan risiko apapun. Ini bukan hanya terkait dengan penyerangan saya saja, tapi siapa pelakunya adalah orang yang berhubungan dengan penyerangan kepada KPK selama ini," katanya di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat (27/7/2018).
Karena itu, dia mendesak Presiden agar segera menyelesaikan kasus yang menimpanya. Sebab, bagi Novel, pihak Polri tidak mau mengungkap kasus tersebut.
"Saya mendesak bapak presiden kenapa nggak desak polisi? Karena polisi nggak mau ungkap ini. Saya minta atasan polisi (presiden) untuk ungkap ini," paparnya.
"Jangan kemudian tutupi, jangan ada yang diajak kompromi, semuanya ungkap apa adanya, tidak ada menuduh, yang ada fakta," tuntasnya. (ipp)
Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama