Ia mengungkapkan, pihaknya masih memeriksa tiga saksi yaitu kedua orang yang ditangkap anggota Polsek Astambul ketika razia M Zaini dan M Zaki Ainudin. Lalu satu orang pemilik mobil Avanza yang saat itu digunakan untuk membawa ketiga mayat, yang diketahui bernama M Noorhansyah (44).
Polres Banjar meyakini bahwa ketiga korban pembunuhan tersebut dieksekusi di rumah mereka Selasa (23/2/2016) malam. Akan tetapi, warga sekitar mengaku tak mendengar apapun di malam itu.
Salah seorang warga sekitar Said mengatakan, malam itu cuaca sedang gerimis sehingga warga banyak memilih beristirahat di dalam rumah sehingga tak menyadari adanya kejadian pembunuhan di wilayah mereka. "Sore sampai malam cuaca sangat dingin jadi warga banyak yang di dalam rumah," katanya kepada wartawan.
Hal senada juga diungkapkan oleh sepupu korban Etna Ariyana, di malam kejadian warga tidak ada mendengar suara-suara yang mencurigakan. "Malam itu seperti malam biasanya, kami tidak menyangka dengan adanya pembunuhan," ungkapnya.
Ia mengaku, baru mengetahui sepupunya tewas ketika hari sudah pagi. Ketika itu rumah korban sudah dipasang garis polisi. "Pagi semua warga baru tahu dan pergi rumah sakit," tuntasnya.
