DUMAI (RIAUPOS.CO) - Sempat diisukan menjadi korban Sambaran buaya, Anggara Siregar (25) warga Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Dumai Selatan ini tenyata merupakan korban pembunuhan.
Korban diduga dibunuh teman dekatnya sendiri WG (43) warga Kelurahan Bangsal Aceh, Kecamatan Sungai Sembilan yang selama ini selalu hadir dalam proses pencarian dan pengebumian korban.
Dipastikannya, Anggara merupakan korban pembunuhan setelah pihak kepolisian menerima hasil autopsi yang dilakukan pihak rumah sakit atas jenazah korban setelah ditemukan di Sungai Mesjid Dumai, tepatnya di Jalan Sepakat RT 009, Kelurahan Bangsal Aceh, Kecamatan Sungai Sembilan setelah dua hari proses pencarian.
Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton saat dikonfirmasi melalui Kapolsek Sungai Sembilan AKP Bonardo Purba, Rabu (13/12) membenarkan kalau Anggara Siregar adalah korban pembunuhan bukan korban sambaran buaya seperti yang diberitkan sebelumnya.
“Korban dibunuh tersangka berinisial WG yang merupakan sahabat korban. Untuk motif pembunuhan dan apakah pelaku WG yang melakukan rekayasa kalau korban diterkam buaya hingga saat ini belum bisa kami pastikan,” ujar Kapolsek.
Dikatakan Kapolsek, pihaknya sampai saat ini masih terus melakukan pendalaman karena tersangka sampai saat ini belum mau jujur dalam memberikan keterangan.
“Tersangka WG kami amankan Sabtu (9/12) saat menghadiri dan mengikuti proses pemakaman korban Anggara dan dibekuk usai proses pemakaman berakhir setelah tim opsnal Satreskrim Polrea Dumai juga ikut menghadiri proses pemakaman korban,” ujarnya.
AKP Purban mengatakan, Anggara Siregar ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Jumat (8/12) tepatnya dua hari setelah dilaporkan menghilang oleh pihak keluarga.
Anggara Siregar sempat diyakini pihak keluarga terpeleset dan jatuh ke sungai saat membawa hasil panen, namun tak sedikit masyarakat sekitar lokasi yang melihat kondisi jasad Anggara saat ditemukan tidak terdapat luka sobekan di tubuh korban yang mana berita tersebar bahwa korban merupakan korban penyerangan buaya.
Lebih lanjut dijatakan Kapolsek, setelah di autopsi, jasad Anggara dikebumikan pihak keluarga di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jalan Bangun Sari Kelurahan Mekar Sari Kecamatan Dumai Selatan, Sabtu (9/12).
Selain WG, unit reskrim Polsek Sungai Sembilan dan tim opsnal Sat Reskrim Polres Dumai turut mengamankan barang bukti berupa satu helai celana pendek dan sepasang sendal diduga milik korban Anggara.(mx12/rpg)