ROHUL (RIAUPOS.CO) - Dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) secara dini di Kecamatan Rambah, perlunya kerjasama dan peran aktif kepala desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam memberikan edukasi kepada masyarakat dampak terjadinya Karhutla.
Sebagai langkah bersama dalam penanggulangan Karhutla dengan memberikan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat. sebagai bentuk deteksi dini dalam pencegahan terjadinya Karhutla di Rohul.
"Kita harapkan Pak Kades, Babinsa, Bhabinkamtibmas, relawan untuk terus memberikan edukasi terkait larangan membakar lahan dan hutan kepada masyarakat. Dengan adanya komitmen bersama dan stakeholder yang ada di Kecamatan Rambah, maka dengan yakin Karhutla tidak akan terjadi,"ungkap Camat Rambah Arie Gunadi SSTP kepada wartawan, Senin (27/9), usai membuka acara sosialisasi pencegahan dan penanggulangan Karhutla di aula kantor Camat Rambah.
Tampak hadir sebagai peserta sosialisasi Kades, Lurah, BPD dan LPM se kecamatan Rambah, Kasat Binmas Polres Rohul AKP Hermawan selaku pemateri, Kapolsek Rambah Iptu Hasmin dan Babinsa Koramil 02 Rambah Serda Darmansyah.
Arie Gunadi menyebutkan, Kades, Koramil dan Bhabinkamtibmas di Kecamatan Rambah selama ini telah melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan Karhutla. Namun penanggulangan Karhutla menjadi tugas dan tanggungjawab bersama."Kita imbau kepada masyarakat, jika mengetahui ada terjadi Karhutla segera melaporkannya ke Babinsa juga Babinkamtibmas. Sehingga segera ditangani secara bersama-sama, agar titik api tidak meluas,"jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK melalui Kasat Binmas AKP Hermawan kepada peserta sosialisasi menjelaskan peran dari aparat desa, Polri dan TNi dalam mencegah secara dini terjadinya Karhutla.(adv)