PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Menindaklanjuti arahan dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), untuk melakukan revitalisasi anjungan Provinsi Riau di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Pemprov Riau langsung melakukan revilitalisasi bangunan yang ada di TMII tersebut.
Gubernur Riau H Syamsuar menyampaikan, terkait revitalisasi atau perbaikan anjungan Riau di TMII, saat ini sedang proses pengerjaan. Untuk proses pengerjaan revitalisasi tersebut, pihaknya mendapatkan bantuan dari CSR perusahaan.
"Jadi memang setelah ada perintah Pak Mensesneg dan Mendagri, kami langsung bersikap. Bersama sekda, Dinas PU dan Badan Penghubung telah meninjau, saat ini anjungan tersebut sedang proses dikerjakan," kata Gubri kemarin.
Gubri menjelaskan, bahwa untuk revitalisasi anjungan milik Pemprov Riau di TMII tidak menggunakan dana APBD, melainkan dana CSR dari perusahaan.
"Kami mendapat dukungan dari CSR PT Hutama Karya, dan pihak dari PT Hutama Karya juga sudah meninjau dan sekarang sedang dikerjakan," lanjutnya.
Sehingga, ungkapnya, sesuai apa yang menjadi arahan oleh Kemensesneg dan Kemendagri agar anjungan dikembalikan sesuai dengan ciri yang menjadi khas daerah masing-masing.
Gubernur juga menerangkan, telah melakukan observasi bersama jajarannya ke anjungan milik Pemprov Riau di TMII. Dari pantauan di lapangan, anggaran perbaikan anjungan tersebut sekitar Rp800 juta.
"Apa yang telah disampaikan Pak Mendagri kepada kami lebih kurang Rp800 juta itu, untuk revitalisasi anjungan itu, memang sekitar segitulah yang nanti akan di kerjakan oleh PT Hutama Karya," ucapnya.
Ia mengungkapkan, pada 20 Agustus mendatang target penyelesaian anjungan tersebut telah selesai diperbaiki. Pihaknya juga akan terus memonitor perkembangan revitalisasi, perbaikan anjungan itu. "Mudah- mudahan tidak ada halangan, semua pekerjaan yang ada di lingkungan TMII khsusnya anjungan Riau selesai tepat waktu," harapnya.(sol)