PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dosen Universitas Riau mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat di Kabupaten Bengkalis. Kegiatan ini bertemakan Pengembangan Kompetensi Go Digital Bengkalis UMKM Community.
Ketua Pengabdian Kepada Masyarakat Dr Belli Nasution MA mengatakan pengabdian telah dilakukan selama sebulan lebih. Bertujuan agar usaha kecil mikro dan menengah (UMKM) dapat menguasai digital.
“Seperti kita ketahui bahwa kelemahan umkm adalah kurang menguasai bagaimana membuat konten yang tepat di media sosial dan cara mengkomunikasikannya ke konsumen,” ujarnya.
Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, Belli bersama tim lainnya, seperti Dr Anuar Rasyid yang fokus membina kepemimpinan, Dr Afrianto Daud yang melatih UMKM menguasai pemasaran Internasional sehingga bisa menggunakan bahasa asing, khususnya bahasa Inggris.
Selain itu juga menggandeng mitra kerjasama LPK Pabrik Cerdas Coach Antie dan Coach Anita sebagai trainer yang dapat melatih UMKM dalam digital Marketing.
Kegiatan ini dilakukan secara online atau dalam jaringan pada 28 Agustus 2021 mengenai Komunikasi Skill dan offline pada 27-28 Juli dan 30 Agustus 2021 di Kantor Kadin Bengkalis, Jalan Sri Pulau yang mengangkat tema Content Creator.
“Melalui kegiatan ini diharapkan pelaku usaha kecil mikro dan menengah di Bengkalis dapat menerapkan Go Digital,” sambung Belli.
Hasil pengabdian telah dapat dilihat dari para peserta, dengan mengetahui apa saja yang diposting, bagaimana produknya di foto dengan baik sehingga nilai ekonomi mereka bertambah.
Sementara itu narasumber dari Pabrik Cerdas Coach Antie menambahkan, dari pelatihan yang dilakukan, terbukti mampu menambah konsumen yang secara langsung tentunya meningkatkan ekonomi UMKM di Bengkalis.
“Berdasarkan hasil survei yang diberikan kepada peserta, pelatihan ini terbukti bisa menambah konsumen mereka,” kata Antie dalam keterangan resmi yang diterima Riaupos.co, Senin (6/9/2021).
Tim Pengabdian juga menggandeng Bengkalis UMKM Community, Kadin Bengkalis dan Soodu.id serta mahasiswa kukerta Unri yang berada di Bengkalis.(ifr)
Editor: Eka G Putra