KARHUTLA

Ribuan Masyarakat di Pelalawan Ikuti Pelaksanaan Salat Istisqa

Pelalawan | Selasa, 13 Agustus 2019 - 18:03 WIB

Ribuan Masyarakat di Pelalawan Ikuti Pelaksanaan Salat Istisqa
Ribuan masyarakat kabupaten Pelalawan, memadati halaman Kantor Bupati Pelalawan di kecamatan Pangkalan Kerinci, Selasa (13/8) pagi sekitar pukul 07.30 WIB. foto:Amin Amran/ Riaupos

PANGKALAN KERINCI(RIAUPOS.CO) - Pemerintah kabupaten (Pelalawan) bersama ribuan masyarakat kabupaten Pelalawan, memadati halaman Kantor Bupati Pelalawan di kecamatan Pangkalan Kerinci, Selasa (13/8) pagi sekitar pukul 07.30 WIB.

Kedatangan ribuan masyarakat dari berbagai unsur elemen ini, untuk mengikuti pelaksanaan salat Istisqa seiring kian parahnya kondisi kabut asap yang masih menyelimuti Negeri Bono ini. Bertindak selaku imam yakni Ustad Hambali SPdI dan Katib yaitu Ketua MUI H Iswadi M Yazid LC.


Turut hadir dalam pelaksanaan salat istisqa tersebut, Bupati Pelalawan HM Harris yang diwakili Wakil Bupati Pelalawan H Zardewan MM, para Kepala Dinas/Badan, para pegawai dilingkup Pemkab Pelalawan, sejumlah ormas Islam ICMI, MUI, MKP, MDI, IKADI, DMI, NU, IPHI, MDI dan ribuan masyarakat lainnya.


 

 

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Pelalawan H Zardewan MM mengatakan, bahwa kabut asap tidak hanya dikhawatirkan mengganggu aktivitas masyarakat, akan tetapi tentunya juga berdampak buruk bagi kesehatan manusia.

 

 

 
Sehingga melalui salat yang telah dilaksanakan ini, besar harapan beserta do’a yang dipanjatkan hendaknya hujan bisa turun dalam waktu dekat.

 
"Ya, harapan kita hujan dapat segera turun, sehingga secara berangsur dapat mengurangi pekatnya kabut asap sekaligus memadamkan titik api yang menjadi penyebab utama kabut asap. Selain itu, hujan juga diharapkan dapat turun agar kabupaten Pelalawan terhindar dari bencana kekeringan yang sejak dua bulan terakhir dialami masyarakat dinegeri Bono ini.

Sedangkan pelaksanaan salat Istisqa ini merupakan upaya rohaniah setelah upaya penanggulangan kebakaran oleh tim terkait," terangnya.

Sementara itu, Ketua MUI Pelalawan H Iswadi M Yazid LC, dalam sambutannya mengatakan, bahwa salat ini dilaksanakan dengan tujuan meminta diturunkannya hujan oleh Allah SWT.

" Saat ini hujan adalah suatu hal yang sangat diharapkan, tidak hanya di Kabupaten Pelalawan tetapi juga di Provinsi Riau umumnya.

Untuk itu, dengan bermunajat kepada Allah SWT, maka melalui pelaksanaan salat Istisqa ini kita sangat mengharapkan bantuan dari Allah untuk menurunkan hujan. Sehingga, bencana kabut asap dan kekeringan yang melanda kabupaten Pelalawan ini dapat segera berakhir," ujarnya.

Diungkapkan Ketua MUI, bahwa kabut asap yang menjadi bencana tahunan dikabupaten Pelalawan merupakan azab dari Allah SWT akibat ulah tangan manusia. Sehingga, akibat kelalaian dan kemaksiatan yang dilakukan manusia, maka Allah tidak menurunkan hujan untuk membasahi negeri ini dari bencana kabut asap dan juga kekeringan.

"Dalam Al quran diterangkan, bahwa azab Allah tidak hanya akan diturunkan di akhirat, melainkan adanya azab dunia. Dan bencana ini merupakan peringatan dari Allah. Untuk itu, dengan musibah bencana kabut asap, kekeringan dan bencana lainnya yang ditimpakan Allah dikabupaten Pelalawan ini. Mari kita melakukan introspeksi diri dan bertaubat dengan memperbanyak istigfar dan memelihara alam ini dengan baik. Dengan demikian, maka semua musibah yang telah diturunkan Allah akan dijauhkan dan keadaan negeri menjadi baik," tutupnya.(amn)


Editor: Deslina









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook