PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Wabah virus Corona membuat Pemko Pekanbaru mengambil kebijakan meniadakan aktivitas tatap muka di sekolah. Masyarakat pun diimbau untuk tidak mendatangi tempat keramaian. Meski demikian, sistem transportasi seperti bandara, terminal maupun pelabuhan masih buka. Pantauan Riau Pos, aktvitas di Pelabuhan Sungai Duku tetap ramai seperti biasanya.
Sedangkan di Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) terpantau sepi.
Kepala UPT Pelabuhan Sungai Duku Atria Idrussalam AMTRD mengungkapkan, pada 16 Maret 2020 terdapat penumpang berangkat sebanyak 248 orang. Sedangkan yang datang 140 orang.
Kemudian pada 17 Maret 2020 terdapat penumpang berangkat 410 orang dan datang 284 orang. ‘’Sejauh ini belum ada pengunjung maupun penumpang Pelabuhan Sungai Duku yang memiliki gejala suspect virus Covid-19,” sebutnya kepada Riau Pos, Rabu (18/3).
Disebutkannya, setiap penumpang baik datang maupun pergi dilakukan pemeriksaan suhu tubuh melalui alat thermal scanner. Jika mencapai suhu 38 derajat celcius, maka penumpang akan dilakukan isolasi.
‘’Ruangan isolasi telah kami siapkan sejak Senin lalu,’’ ujarnya.
Dalam melakukan pemeriksaan bekerja sama dengan instansi terkait seperti KKP, KSOP, Karantina Pertanian, Polsek SKP, dan yang baru bergabung hari ini Polairud Polda Riau. “Hasil pemeriksaan suhu penumpang dari 32,5 derajat hingga 36 derajat,” sebutnya.
Ia berharap, agar masyarakat Indonesia tidak banyak yang terjangkit virus Corona begitu pula dengan Riau dan Pekanbaru khususnya. “Semoga aman saja dan lancar. Riau bisa dan Kota Pekanbaru bisa menimalisiir bahkan zero suspect terinfeksi penularan virus Covid-19 ini. Berkat dari Allah SWT yang meringankan dan memudahkan serta melancarkan segala daya dan upaya Pemerintah Pusat dengan instansi terkaitnya, pemerintah daerah, dan Pemko Pekanbaru dalam mengatasi serta mengantisipasi dari penyebaran dan perkembangbiakan virus ini,” ungkapnya.
Katanya, pihaknya dalam bekerja sudah sesuai SOP yaitu harus menggunakan APD standart APD alat pelindung diri yang paling sederhana yaitu masker dan sarung tangan.
Terminal BRPS Sepi
Kondisi berbeda terlihat di Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS). Meski bus antar kota antar provinsi (AKAP) dan antar kota dalam provinsi (AKDP) tetap menjalankan kewajibannya masuk ke dalam terminal, tapi kursi penumpang bus banyak yang kosong.
Korsatpel Banda Raya Payung Sekaki Tipe A Henri Tambunan kepada Riau Pos menjelaskan, sejak adanya wabah virus Corona, terminal mulai sepi. Bahkan mengalami kemerosotan penumpang.