PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Pekanbaru melantik Indra Pomi Nasustion sebagai Penjabat Sekretaris Kota (Pj Sekko) di lantai 6 Kantor Wali Kota Pekanbaru di Tenayan Raya, Kamis (24/11) sore. Dalam kesempatan tersebut, Pj Wako sempat mengecek kehadiran para kepala dinas dan camat.
Pelantikan tersebut disaksikan juga oleh Ketua DPRD Kota Pekanbaru M Sabarudi sejumlah kepala dinas, sekretaris dan kepala badan Satker Pemko Pekanbaru, camat dan undangan lainnya.
Seremoni pelantikan diawali dengan pengambilan sumpah jabatan. Selanjutnya penyerahan SK Pj Sekko Pekanbaru Indra Pomi.
Pelantikan Pj Sekko dilakukan agar Indra Pomi memilik kewenangan setara dengan sekko defenitif. Mengingat untuk mendapatkan sekko defenitif harus melalui proses asesmen.
Saat menyampaikan kata sambutan, Pj Wako sempat melihat ke arah kursi para kepala dinas dan camat. Raut wajah Pj Wako sesaat berubah. Sebab ada beberapa kepala dinas, sekretaris dinas dan camat yang tidak terlihat.
”Camat hadir semua? Kepala dinas? Catat ya, Pak BKD. Seharusnya pelantikan seperti ini ya bisa hadir semua,” ucap Pj Wako sambil matanya mengecek satu per satu pejabat yang hadir.
Ia meminta agar yang tak hadir dicatat agar dirinya bisa melihat siapa saja yang berani tak hadir pada acara pelantikan tersebut.
Kemudian Pj Wako dalam pidatonya secara singkat menjelaskan Sementara agar minta Pj Sekko Pekanbaru Indra Pomi bisa bekerja dengan serius. Salah satunya memantau pekerjaan para semua OPD di lingkungan Pemko Pekanbaru. Karena menurutnya masih banyak meski diselesaikan.
”Saya percaya (Pj Sekko, red) akan bekerja sebaik-baiknya. Saya minta Pak Sekko mengurus OPD dan yang lainnya,” ujar Pj Wako.
Sementara Pj Sekko Pekanbaru Indra Pomi mengatakan dirinya akan bekerja dengan sebaik-baiknya seperti yang diamanahkan Pj Wali Kota. ”Sekko itu kan mengkoordinasikan ya, yang berkaitan dengan pelayanan. Mulai mengkoordinir penyusunan APBD. Tugas saya juga mengelola barang atau aset milik daerah, berkaitan dengan inflasi, kepatuhan terhadap perundang-undangan. Termasuk juga mengevaluasi kegiatan-kegiatan APBD. Nanti kita akan ada rapor evaluasi setiap bulan,” ujarnya.(ilo)