PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sampai Jumat (23/12), Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru belum mengumumkan perusahaan pemenang lelang jasa pengangkutan sampah. Baik untuk pengangkutan sampah zona 1 maupun zona 2.
Berdasarkan keterangan pada laman situs resmi LPSE Pemko Pekanbaru pada Jumat (23/12), tertulis dengan kode 5525019 dengan nama paket belanja jasa angkutan persampahan zona 1 tercatat, tender ulang di tahapan evaluasi administrasi, kualifikasi, teknis dan harga.
Sementara itu, sebelumnya di nomor kode 5523019 tertulis keterangan dengan nama paket yang sama yaitu, belanja jasa angkutan persampahan yang juga untuk zona 1 bahwa di situ tertulis tender gagal.
Sedangkan kode 5524019 dengan nama paket belanja jasa angkutan persampahan di zona 2 masih berproses. Dengan keterangan berada di tahapan penandatanganan kontrak. Pada kolom nama pemenang masih kosong belum terisi oleh nama perusahaan pemenang lelang.
Para peserta lelang pengangkutan sampah tidak terlihat di laman LPSE Pemko Pekanbaru tersebut. Sehingga perusahaan peserta lelang tidak dapat dilihat oleh masyarakat Pekanbaru.
Ditanya proses lelang angkutan sampah dan jumlah peserta yang mengikuti lelang, Kepala DLHK Kota Pekanbaru Hendra Afridi tidak memberikan penjelasan. Hendra mengarahkan Riau Pos untuk melihat website LPSE Pemko Pekanbaru.
”Belum ada pemenangnya lelang pengangkutan sampah. Langsung cek di LPSE Pemko Pekanbaru aja, ya,” jawabnya singkat kepada Riau Pos melalui pesan WhatsApp (WA).
Sementara sebelumnya, Penjabat (Pj) Sekko Pekanbaru Indra Pomi mengatakan tetap optimis proses lelang bisa tepat waktu. Sehingga bisa direalisasikan kontrak kerja sama dan pengangkutan sampah dilaksanakan pada Januari 2023.
”Diusahakan awal tahun (2023, red) pengangkutan sampah bisa dilakukan pihak ketiga pemenang lelang,” ungkapnya.(ilo)