PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Patroli di beberapa titik di Kota Pekanbaru digelar Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru. Ini bertujuan untuk memastikan tak ada warga yang membuang sampah sembarangan.
Demikian dikatakan Kepala DLHK Kota Pekanbaru Zulfikri, Senin (20/1). Dari patroli, masih ditemukan tumpukan sampah di lokasi yang bukan diperuntukkan sebagai tempat pembuangan sementara (TPS).
"Kami lakukan patroli di beberapa titik. Di kawasan Sidomulyo kita ada temukan tumpukan sampah yang dilakukan oknum. Dulunya kawasan itu sempat jadi tempat menumpuk sampah oleh oknum masyarakat. Padahal kawasan itu bukanlah TPS," kata dia.
Temuan tumpukan sampah itu langsung diangkut oleh petugas. Tempat itu sebelumnya sudah pernah dibenahi. Selain tumpukan sampah di lokasi itu, Satgas DLHK juga menemukan beberapa orang yang sedang mengorek sampah di depan Pasar Pagi Arengka.
Petugas memberi peringatan agar jangan membongkar tumpukan sampah.
Tim juga menemukan ada angkutan sampah mandiri di Jalan Soekarno-Hatta. Diduga dua becak motor yang digunakan hendak membuang sampah di perbatasan kota. "Kami langsung arahkan untuk buang sampah di TPS Pasar Arengka," paparnya.
Ditegaskan Zulfikri, sampah hanya bisa ditumpuk di TPS saja. Tim pun menggelar patroli di simpang Rambutan-Jalan Arifin Achmad, Kawasan Sidomulyo-Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan Jenderal Sudirman.
"Masyarakat diimbau agar tidak menumpuk sampah di pinggir jalan. Mereka bisa menumpuknya pada pukul 19.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB di TPS," tegasnya.
Jika di lingkungan masyarakat masih belum ada angkutan sampah, Zulfikri menyebut bisa menghubungi pihaknya."Jadi kami pastikan tidak ada alasan lagi sampah tidak diangkat. Kalau angkutan belum ada sampaikan," singkatnya.(ali)