Warga Belum Sadar Ada Kabut Asap

Pekanbaru | Kamis, 21 Maret 2019 - 09:23 WIB

Warga Belum Sadar Ada Kabut Asap
TIDAK BERFUNGSI: Papan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang berada di depan Kantor Wali Kota Pekanbaru, Jalan Sudirman tidak berfungsi, Rabu (20/3/2019). Papan ISPU ini tidak berfungsi dengan baik sudah cukup lama sehingga masyarakat tidak dapat mengetahui tentang informasi tingkat pencemaran udara. EVAN GUNANZAR/RIAU POS

KOTA (RIAUPOS.CO) – Hujan pada Rabu (20/3) sore menghilangkan kabut tipis akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang menyelimuti Kota Pekanbaru. Sudah sejak beberapa hari terakhir, kabut asap tipis terjadi. Namun masih banyak warga Kota Bertuah yang belum menyadarinya.

Seperti diberitakan, dari 180 titip api di Pulau Sumatera, sebanyak 165 titik api tersebar di wilayah Provinsi Riau. Di Pekanbaru sendiri terjadi kebakaran lahan di wilayah Kelurahan Air Hitam dan Rumbai.

Baca Juga :Disambut Karhutla, Ditutup Banjir di Mana-Mana

Kabut asap ini belum menganggu aktivitas warga kota. Jarak pandang masih terlihat normal dalam radius sekitar 8 km.

Beberapa masyarakat yang memakai masker saat berkendara mengaku memakai masker hanya untuk menghindari debu jalanan. Bukan karena kabut asap.

“Saya memang tiap hari pakai masker kalau maupergi pakai motor. Bukan karena kabut asap. Tapi biar gak kena debu. Kabutnya kan belum terasa,” ujar pengendara motor Adrial, Rabu (20/3).

Seorang mahasiswa, Wulan juga mengaku memakai masker ketika ke kampus juga untuk menghindari debu jalanan. “Iya saya pakai masker biar nggak kena debu. Emang sekarang lagi musim asap ya?” ujar Wulan.

Penjualan masker di beberapa apotek di Pekanbaru juga belum terjadi peningkatan yang signifikan. Salah satu staf penjualan di apotek Jalan HR Soebrantas, Fetri mengungkapkan, penjualan masker tidak mengalami perubahan. “Masih biasa aja sih untuk penjualan masker,” katanya, Selasa (19/3).

Hal yang sama juga diungkapkan oleh  Amri Ardi, staf penjualan di apotek yang berbeda di Jalan HR Soebrantas. “Kalau di sini tidak ada peningkatan, sama kayak hari-hari sebelumnya,” ucapnya.

Berdasarkan pantauan, pada hari Rabu (19/3) indeks standar pencemar udara (ISPU) di Jalan Sudirman dan Jalan Tuanku Tambusai terlihat tidak menyala. Sedangkan ISPU di Jalan HR Soebrantas menyala dan menunjukkan kondisi udara dalam keadaan baik.(*2)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook