Jumlah Kasek Pensiun Terus Bertambah

Pekanbaru | Rabu, 13 September 2023 - 09:56 WIB

Jumlah Kasek Pensiun Terus Bertambah
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, Dr H Abdul Jamal MPd

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Jumlah kepala sekolah (kasek) tingkat SD dan SMP negeri yang memasuki masa pensiun terus bertambah. Sementara sampai saat ini, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru belum ada tanda-tanda akan melantik kepala sekolah definitif sebagai pengganti.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, Dr H Abdul Jamal MPd menyebutkan sudah ada puluhan orang kepala sekolah yang sudah memasuki masa pensiun. Bahkan sebagian besar sudah tidak aktif lagi karena sudah pensiun. Berdasarkan data Disdik Pekanbaru kepala sekolah yang sudah purna tugas sebagai pendidik atau pensiun mencapai sebanyak 30 orang.


"Untuk pelantikan kepala sekolah sampai sekarang sedang berjalan. Kami juga sedang berkoodinasi tentang ini dengan BKPSDM dan Baperjakat. Kami menunggu saja sifatnya nanti,” ujar Abdul Jamal kepada Riau Pos, kemarin.

Tambah Abdul Jamal, kepala sekolah yang memasuki masa pensiun terus bertamba. Pada bulan ini saja Disdik Pekanbaru mencatat ada satu kepala SDN dan satu kepala SMPN yang masuk masa pensiun. ”Untuk bulan ini terhitung sudah ada satu kepala sekolah dasar (SD) dan satu kepala SMP negeri yang memasuki masa pensiun,” tambahnya.

Abdul Jamal tak menjelaskan secara rinci kepala sekolah mana saja, baik SDN maupun yang SMPN telah pensiun. Namun ia menegaskan bahwa sudah kepala sekolah yang pensiun telah digantikan dengan pelaksana tugas (Plt). Sehingga lanjut orang nomor satu di lingkungan Disdik Pekanbaru ini, kegiatan di sekolah tidak mengalami kendala.

Begitupun proses belajar mengajar terpantau oleh Disdik Pekanbaru masih berjalan normal dan kondusif. ”Kegiatan belajar mengajar tidak ada dampaknya karena kita sudah tunjuk pelaksana tugas (Plt) kepala sekolahnya ya,” terangnya.

Terkait apakah pelaksana tugas tersebut nantinya yang akan didefinitifkan, Abdul Jamal tidak memberikan jawaban pasti. ”Kita tunggu saja prosesnya masih berjalan di Baperjakat,” terangnya.(ilo)Yang jualan di Pekanbaru ini kan banyak. Makanya yang bisa mendapatkan bantuan subsidi hanya pelaku usaha yang punya KTP Pekanbaru. Kalau luar Pekanbaru, itu tidak bisa mendapatkan subsidi bunga pinjaman bank,” katanya.(yls)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook