Revitalisasi Pasar Palapa Sudah 50 Persen

Pekanbaru | Rabu, 06 September 2023 - 09:25 WIB

Revitalisasi Pasar Palapa Sudah 50 Persen
Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin dan jajaran melakukan pengecekan ke lokasi pembangunan proyek revitalisasi Pasar Palapa yang sudah mencapai 50 persen, Selasa (5/9/2023). (MHD AKHWAN/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pascapelaksanaan ground breaking atau peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun SSTP MAP (26 Juli 2023)  lalu, saat ini proses revitalisasi Pasar Palapa Pekanbaru yang berada di Jalan Durian, Kecamatan Payung Sekaki mulai memasuki progres 50 Persen.

Selasa (5/9), Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin bersama pihak terkait lainnya melakukan peninjauan terhadap bangunan pasar yang berada dibagian belakang tersebut.


Bahkan terlihat sejumlah besi pemancang sudah mulai didirikan dan lantai bangunan sudah rata dengan tanah timbun yang mulai memadat.

Terlihat juga bahan bangunan yang diperlukan mulai berdatangan dan sebagian lagi mulai dilakukan pemasangan oleh para pekerja yang mengenakan rompi serta helm kuning.

Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin, pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap proses pembangunan proyek revitalisasi Pasar Palapa yang direncanakan akan dibangun selama empat bulan ke depan dan progres revitalisasi Pasar Palapa Kota Pekanbaru kini sudah di atas 50 persen.

Revitalisasi Pasar Palapa ini bersumber dari APBN tahun 2023 dengan skema dana tugas pembantuan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia dengan nilai sebesar Rp3 miliar.

”Untuk Pasar Palapa saat ini sedang dibangun. Kalau progres saya kira ini sudah di atas 50 persen,” ujarnya.

Lanjut Ami nama panggilannya, saat ini proses pekerjaan dasar sudah dilaksanakan, dan bahan baku seperti baja-baja yang dipesan sebelumnya semua juga sudah berada di lokasi proyek revitalisasi.

Diharapkan untuk revitalisasi Pasar Palapa ini bisa selesai sesuai dengan target.

”Mudah-mudahan ini bisa kita kejar sehingga akhir tahun bisa diresmikan,” harapnya.

Sementara itu, terkait kendala yang dihadapi dilapangan oleh para pekerja. Dikatakan Ami, terdapat beberapa pohon kayu putih berukuran besar yang dikhawatirkan akan tumbang terkena angin kencang yang dapat membuat proses pembangunan proyek revitalisasi pasar terganggu z sehingga pihaknya akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait agar pohon yang sudah keropos dibagian batangnya itu segera dilakukan pemangkasan.

”Kalau kendala tadi hanya terhadap pohon pelindung yang di bagian pinggir proyek saja. Karena angin cukup kencang dikhawatirkan akan menimpa para pekerja yang bekerja. Kami akan minta dinas terkait untuk melakukan pemangkasan. Karena untuk lantai proyek dalam waktu dekat juga akan segera dicor,” ucapnya.(ayi)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook