SKANDAL PAJAK

Neymar Bisa Lebih Cepat Tinggalkan Barca

Olahraga | Sabtu, 21 November 2015 - 00:06 WIB

Neymar Bisa Lebih Cepat Tinggalkan Barca

"Ini semua tentang pembicaraan pembaruan kontrak Neymar. Kami rasa perlu ada yang diselesaikan," sebutnya.

Dari rekam jejaknya berurusan dengan masalah pajak, persoalan ini bermula dari transfer kepindahan Ney dari Santos menuju ke Camp Nou, homeground Barca.

Baca Juga :Bapenda Berhasil Kumpulkan Pajak Rp776 M

Ketika itu, Barca sedang berada di tangan kekuasaan Sandro Rosell. Menurut Rosell, nilai dari kepindahan Ney itu sebesar EUR 57,1 juta (Rp840,1 miliar).

Akan tetapi, pada awal 2014 lalu terungkap bahwa ternyata nilai transfer Neymar itu mencapai EUR 86,2 juta (Rp1,26 triliun).  

Itu termasuk biaya tambahan bagi Ney dan keluarganya. Masalahnya, berapa nominal tambahan itu tidak disebutkan secara jelas. Apakah EUR 29,1 juta (Rp428,1 miliar)?

Yang jelas setelah kasus itu mencuat Rosell mengundurkan diri dan digantikan oleh Josep Maria Bartomeu. Namun, penyelidikannya terus berlangsung sampai saat ini oleh pengadilan Spanyol. Sedangkan dari pengadilan Brasil sudah lebih dulu beraksi dengan menyita asset Ney di Brazil senilai GBP 31,3 juta (Rp656,7 miliar).

Selain masalah pajak di atas, Ney juga disebutkan mbalelo membayar pajak hak citra dan kontrak lainnya selama di Brazil selama rentang waktu 2011 hingga 2013 silam.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook