Menurutnya, Pemko Pekanbaru hingga saat ini masih menanti hasil evaluasi Satgas Covid Nasional. Apapun hasil dari evaluasi, Firdaus mengaku bakal mengikuti arahan pemerintah pusat. Karena Satgas Covid Nasional yang dapat menentukan apakah Pekanbaru memenuhi indikator untuk turun ke PPKM level 1. Begitu juga sebaliknya, jika naik ke level 3 pusat juga yang menentukan.
Ia mengaku, kasus Covid-19 saat ini cenderung menurun. Saat ini hanya ada tambahan sekitar 10 kasus positif dalam sehari. Kondisi ini berlangsung seiring PPKM level 2 yang telah berlangsung selama 14 hari.
"Kalau kasus, alhamdulillah turun. Tapi kan ada indikator lainnya yang mesti dipenuhi untuk turun ke level 2. Kalau memedomani itu (kasus Covid, red) Pekanbaru sudah masuk di level 1. Tapi penilaian itu pusat yang menentukan," terangnya.
Ia mengimbau masyarakat agar tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. Masyarakat tidak boleh abai dan tapi tetap waspada terhadap penyebaran virus. "Kerja sama semua pihak diperlukan untuk pengendalian dan pencegahan pandemi Covid-19," imbuhnya.
Sementara itu Asisten I Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Drs H Azwan MSi menyebutkan hingga Senin (18/10) belum ada kepastian apakah level PPKM bakal turun setelah 14 hari berada di level 2.
"Kami masih menunggu pusat. Kalau sudah ada arahan dari satgas nasional, baru kami bahas bersama sesuai hasil evaluasi satgas nasional," jelasnya.
Menurut dia, tim satgas pemerintah kota bakal membahas kelanjutan PPKM pada Selasa (19/10) selepas PPKM level 2 tahap II berakhir. Mereka juga mengevaluasi penurunan kasus dan capaian vaksinasi selama PPKM level 2. Ia menyebut, dari perkembangan kasus Covid-19 dalam dua pekan ini ada tren penurunan. Namun, capaian vaksinasi bagi lanjut usia (lansia) masih rendah. Kondisi ini membuat Kota Pekanbaru sebelumnya terganjal untuk memenuhi indikator berada di level I PPKM.
Ia mengaku tim di kecamatan sudah berupaya agar lansia yang suntik vaksin bisa bertambah. Capaian vaksinasi Covid-19 bagi lanjut usia atau lansia di Kota Pekanbaru saat ini baru 33 persen. Total lansia yang mesti mendapat suntikan vaksin mencapai 70.384 orang.
"Ada sekitar 23.226 orang lansia yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama," terangnya.
Tim Vaksinasi Covid-19 Kota Pekanbaru harus menyuntik vaksin kepada 60 persen lansia di Kota Pekanbaru agar bisa masuk indikator PPKM level 1. Azwan mengklaim pemberian vaksin secara umum sudah mencapai target. Capaian vaksinasi secara menyeluruh sudah 71 persen dari total penerima vaksin sebanyak 845.247 orang. Ia menilai, capaian ini membuat Kota Pekanbaru bisa masuk level 1.
"Target capaian vaksinasi dosis pertama di Kota Pekanbaru harus 70 persen lebih agar mencapai indikator PPKM level 1," ujarnya.(sol/ali/rio)