DUMAI (RIAUPOS.CO) - Entah apa yang dipikirkan seorang mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Dumai berinisial ED (23) ini. Bagaimana tidak, warga Purnama ini nekat mencoba melakukan pencurian kotak infak Masjid Al Arafah, Rabu (23/3) sekitar pukul 21.30 WIB. Tak ayal ia hampir jadi bulan-bulanan warga yang emosi dengan perilaku Ed.
Malam itu, masyarakat sempat tersulut emosi, namun pihak kepolisian berhasil mengamankannya. Beruntung pihak kepolisian cepat tiba di lokasi meredakan amarah warga dan pelaku diamankan.
“Terduga saat ini sudah diamankan di Polres Dumai untuk pemeriksaan lebih dalam terhadap dugaan percobaan pencurian ini,” ujar Kapolres Dumai AKBP Restika Pardamean Nainggolan dikonfirmasi melalui Paur Humas Polres Dumai Iptu Dedi Novarizal, Kamis (14/3).
Dijelaskannya, berdasarkan keterangan sejumlah saksi terduga berinsial ED (23) warga Kelurahan Purnama, Kecamatan Dumai Barat itu awalnya diketahui oleh seorang warga yang melihat bayang-bayang di Masjid Al Arafah.
Merasa curiga, warga mendatangi masjid dan melihat ada terduga ED mengangkat kotak infak. Dimana kotak infak tersebut telah berubah posisi, awalnya terletak di dalam masjid dekat pintu masuk dan berpindah ke tempat imam.
“Warga sempat bertanya kepada terduga (ED, red)) kamu ngapain, dan ia menjawab, ‘nggak ngapa-ngpain Bang’ dan langsung lari keluar dari jendela masjid,” ceritanya.
Melihat terduga kabur, masyarakat yang mengetahui hal tersebut melakukan pengejaran sambil berteriak maling yang membuat warga yang berada di sekitar lokasi kejadian keluar dan menangkapnya.
“Mendapatkan informasi dari masyarakat petugas langsung menuju lokasi kejadian dan mengamankan pelaku. Saat ini ia diamankan di Polres Dumai guna pengusutan lebih lanjut,” tutupnya.(ade)
(Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai)