PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Berlokasi di kompleks Sudirman Bisnis Center Pekanbaru Jalan Sudirman Pekanbaru, Rabu (1/5) Klinik Utama Ginjal Sehat Pekanbaru secara resmi hadir melayani pasien hemodialisa di Kota Bertuah. Hadir dalam peresmian tersebut, Wakil Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution, Dirut Klinik Utama Ginjal Sehat Pekanbaru dr MS Rahmansyah, dan Ketua IDI Riau dr Zul Asdi.
Dirut Klinik Utama Ginjal Sehat Pekanbaru dr MS Rahmansyah mengatakan, Klinik Utama Ginjal Sehat Pekanbaru memiliki 5 unit alat cuci darah. Satu alat cuci darah mampu melayani 3 orang pasien per hari. “Kami sangat bersyukur bisa membantu pasien yang ingin melakukan Hemodialisa. Apalagi setiap pasien harus menghabiskan tiga jam setiap kali ingin mencuci darah,”ucapnya.
Pihaknya juga berharap dengan adanya Klinik Ginjal Sehat ini dapat berkontribusi mengedukasi masyarakat di Kota Bertuah agar dapat menjaga kesehatan dan fungsi ginjalnya sebaik-baiknya. Sehingga dapat menghindari meningkatnya pasien gagal ginjal di Provinsi Riau.
Sementara itu, Ketua IDI Riau dr Zul Asdi mengatakan, dari data yang ada sekitar 50.000 lebih pasien hemodialisa (cuci darah) di Riau paling tinggi berkunjung ke pusat-pusat kesehatan di Riau ini. “Dengan meningkatnya pelayanan di Pekanbaru, mari kita ambil lagi pasar pasien yang ke luar negeri. Klinik Utama Ginjal Sehat Pekanbaru ini juga adalah merupakan rumah sakit Tipe D dan menerima pasien rujukan dari Puskesmas. Jadi pasien BPJS juga bisa dilayani di Klinik Utama Ginjal Sehat Pekanbaru ini,”ucapnya.
Wakil Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution mengatakan, dengan bertambah lagi klinik untuk membantu program pemerintah. Atas nama Pemprov Ria, Edy sangat mendukung peresmian Klinik Utama Ginjal Sehat Pekanbaru ini. “Saya berharap dengan diresmikan ini, masyarakat diharapkan tidak lagi berobat ke luar negeri dan Pulau Jawa. Jadi berobatnya di Pekanbaru di klinik Utama Ginjal Sehat Pekanbaru dan tempat yang melayani pasien ginjal,” katanya.(ayi)
Editor: Eko Faizin