SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Bupati Kepulauan Meranti H M Adil SH, kembali merombak puluhan orang pejabat yang tersebar di lingkungannya. Setidaknya terdapat 23 orang nama yang bergeser. Mulai dari eselon II, III dan IV akhir pekan ini.
Bahkan beberapa diantaranya eselon II terkena imbas dari kebijakan tersebut, didemosi atau turun jabatan. Adapun beberapa orang yang dimaksud seperti Asrorudin sebelumnya menjabat sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan, dilantik menjadi Kabid Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup.
Selanjutnya, Husni Gamal, semula menjabat sebagai Kadis Perpustakaan dan Kearsipan, kini turun menjadi Sekretaris Kecamatan Rangsang Barat. Seterunya Idris, yang tadinya menjabat sebagai Kalaksa BPBD menjadi Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial.
Begitu juga Ery Suhairy dari Sekwan menjadi Kabid Pemerintahan Desa Dinas PMD. Terakhir, Agusyanto dari Kadis Sosial menjadi Kabid Kebersihan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan DLH.
Selain demosi, ada juga pejabat yang dipromosi dan beralih tempat dengan eselon yang sama. Adapun yang dipromosi adalah pejabat yang sempat non job. Diantaranya, Fadli Khrisandi SSTP dilantik jadi Kabid SDA Dinas PU. Ery Yoserizal SE jadi Kabid Pemuda dan Olahraga di Disparpora dan Dedi Sahrani SIP jadi Kabid Cipta Karya dan Konstruksi Dinas PU.
Sementara pejabat eselon II yang tetap mengisi jabatan di eselon yang sama diantaranya, Bambang Suprianto SE MM dari Kepala BPKAD jadi Kepala BKD. Mardiansyah SSTP MAP dari Kepala BPPRD jadi Kepala Dinas PU PRPKP. Rizki Hidayat SSTP MSi dari Kepala Disparpora menjadi Kepala Pelaksana BPBD. Eldy Syahputra SPi MSi tetap di posisi Kadis Perikanan dan Kelautan sementara Drs Irmansyah MSi dari Kepala DLH menjadi Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat.
Bupati Adil mengatakan, pertimbangan mendemosi beberapa pejabat adalah hasil uji kompetensi yang dijalani pejabat bersangkutan belum lama ini.
"Iya atau tidak lolos uji kompetensi kemarin," katanya singkat Jumat (3/12/2021).
Kepada pejabat yang baru dilantik, bupati Adil berpesan agar bersemangat, bekerja keras serta menjunjung tinggi komitmen PNS. Selain itu, pejabat juga harus berusaha meningkatkan kedisiplinan, profesionalitas, loyalitas, integritas sebagai abdi negara sekaligus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Yang baru dilantik, tetap kami evaluasi," ungkap Adil.
Pada kesempatan itu, Bupati Adil langsung menginstruksikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) agar segera mengirim surat ke provinsi, untuk persiapan assessment.
Terpisah, Sekretaris BKD Bakharuddin MSi mengatakan, mereka akan segera mengurus segala sesuatu yang diperlukan untuk melaksanakan assessment. Assessment diperkirakan baru bisa dilaksanakan pada awal tahun 2022.
"Kita akan segera mengurus assessment untuk pengisian pejabat eselon II yang masih kosong. Oleh karena proses izinnya panjang, bisa jadi pelaksanaan assessment itu pada awal tahun 2022," kata Bakharuddin.
Disampaikan Bakharuddin lagi, assessment yang akan digelar tahun 2022 bersifat terbuka. Bagi pejabat yang telah memenuhi persyaratan, boleh mengikuti, tak hanya untuk ASN di Kepulauan Meranti saja.
"Mereka (yang didemosi, red) diberi kesempatan ikut. Dengan catatan telah memenuhi persyaratan diantaranya usia, pangkat, PIM III dan lain-lain," ujarnya.
Laporan: Wira Saputra (Selatpanjang)
Editor: Eka G Putra