(RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kabupaten Kampar mendukung penuh terwujudnya pembangunan tempat pemrosesan akhir (TPA) sampah Regional Pekanbaru dan Kampar yang rencananya akan dibangun di Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung.
Kampar berharap pembangunan fisik bisa diwujudkan pada 2022 melalui dana APBN dan pengelolaannya dimulai pada 2023.
Perencanaan pembangunan TPA Pekanbaru Kampar itu sendiri kenbali dibahas di Aula Bappeda Kabupaten Kampar pada awal pekan ini.
Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir H Azwan MSi menjelaskan, salah satu kesimpulan dalam rapat tersebut adalah persetujuan pihak terkait untuk segera melakukan pembangunan proyek tersebut.
‘’Kesimpulan pertemuan bahwa Provinsi Riau dan Kabupaten Kampar berharap TPA Regional Pekanbaru-Kampar bisa dibangun di tahun 2022 melalui dana APBN,’’ ungkap Azwan, Kamis (24/6).
Terkait bakal ada kerjasama pihak-pihak terkait, tim kecil menurut Azwan akan segera dibentuk, sehingga hasilnya bisa dipertanggungjawabkan.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Riau yang diwakili Konsultan Perencana pembangunan TPA Regional Pekanbaru Kampar Slamet, Kabid Infrastruktur Bappeda Provinsi Riau Raja Juarisman, Rudi dari PUPRPKPP Provinsi Riau, Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kabupaten Kampar Zaki Helmi ST dan sejumlah pejabat lainnya.
Pada rapat itu sendiri menurut Azwan, Konsultan Slamet memaparkan perhitungan biaya operasional dan pemeliharaan. Menurut perhitungan konsultan besaran biaya operasional dan pemeliharaan TPA Regional Pekanbaru-Kampar akan mencapai Rp37.389,60 untuk setiap ton sampah yang akan ditampung.
Keyakinan kuat soal TPA ini akan segera dibangun karena rencana pembangunannya sudah melalui proses yang cukup panjang. Dalam rapat tersebut juga muncul harapan agar Balai Pemukiman Prasarana Wilayah Riau dapat mendukung upaya pembangunan TPA tersebut. (kom)
Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru