WASHINGTON DC (RIAUPOS.CO) – Selain Covid-19 dan cacar monyet, Amerika Serikat juga tengah mewaspadai kasus polio yang ditemukan pada anak. Pasalnya, polio selama ini sudah menghilang selama satu dekade, namun kini mulai muncul 1 kasus pada manusia dan ditemukan pada air limbah. Miliarder Bill Gates sudah memperingatkan hal itu sebelumnya.
Pihak berwenang menemukan virus polio dalam air limbah di dua wilayah negara bagian New York pada Juli dan Agustus. Satu kasus pada manusia juga diawasi ketat.
“Untuk setiap satu kasus polio lumpuh yang diamati, mungkin ada ratusan orang lain yang terinfeksi,” kata Komisaris Kesehatan Negara Bagian Dr Mary T Bassett dalam sebuah pernyataan pekan lalu.
“Ditambah dengan temuan air limbah terbaru, Departemen memperlakukan satu kasus polio hanya sebagai puncak gunung es dari potensi penyebaran yang kemungkinan jauh lebih besar,” tambahnya.
Kekhawatiran Bill Gates Terbukti
Sebelumnya Milarder Bill Gates sudah memperingatkan adanya ancaman virus lainnya yakni polio. Penemuan virus di tanah AS memicu peringatan dari miliarder pendiri Microsoft dan filantropi Bill Gates bahwa penyakit itu masih harus dianggap sebagai bahaya bagi semua orang.
Gates memiliki lebih banyak alasan untuk khawatir. Ia juga meminta masyarakat waspada seperti sebelum pandemi Covid-19 terjadi. Di Inggris, otoritas kesehatan setempat mengumumkan bahwa virus polio tipe 2 yang diturunkan dari vaksin telah terdeteksi di air limbah London. Badan Keamanan Kesehatan Inggris mengatakan anak-anak berusia satu hingga 9 tahun di ibu kota akan segera ditawari vaksin polio tambahan untuk memastikan perlindungan terhadap kelumpuhan dan membatasi penyebaran virus lebih lanjut.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
