ANGKUT PERALATAN MEDIS DAN OBAT

Israel Kirim Belasan Pesawat Besar ke Cina

Internasional | Selasa, 07 April 2020 - 04:10 WIB

Israel Kirim Belasan Pesawat Besar ke Cina
Pesawat El Al menurunkan pasokan obat-obatan dan peralatan medis dari Cina di Bandara Ben Gurion, Tel Avib, Senin (6/4). Ini upaya Israel menanggulangi wabah virus corona. (EL Al/KEMENTERIAN PERTAHANAN ISRAEL)

TEL AVIV (RIAUPOS.CO) -- Israel mengerahkan segala sumber dayanya untuk melawan pandemi virus corona (Covid-19). Maskapai El Al yang menjadi flag carrier Negeri Yahudi itu pun dikerahkan untuk mengangkut peralatan dan obat-obatan dari mancanegara.

Kementerian Pertahanan Israel telah mengerahkan 11 pesawat kargo El Al untuk menuju Cina. Satu pesawat El Al yang mengangkut pasokan obat-obatan dan peralatan medis dari Cina telah mendarat di Bandara Ben Gurion, Tel Aviv pada Senin (6/4) pagi.


Satu pesawat lagi dijadwalkan mendarat pada sore harinya. Adapun satu pesawat lainnya tengah dalam perjalanan menuju Cina.

Kepala Direktorat Produksi dan Pengadaan Kementerian Pertahanan Israel Avi Dadon mengharapkan sepuluh pesawat lainnya bisa segera melengkapi operasi itu.

"Demi memungkinkan tim medis di Israel melakukan perkerjaan mereka sebaik-baiknya," ujarnya.

Sementara pihak El Al mengatakan bahwa 11 persawat kargonya akan membawa peralatan medis seperti ventilator, 900 ribu masker, serta sekitar 500 ribu alat pelindung diri (APD) bagi tim medis. El Al juga akan mengangkut berbagai barang yang dibutuhkan dalam memerangi virus corona.

Operasi itu melibatkan sejumlah pihak, antara lain Kementerian Pertahanan, Kementerian Luar Negeri, Israel Chemicals dan El Al. Menteri Luar Negeri Israel Naftali Bennet pun berterima kasih kepada anak buahnya dan El Al.

Naftali menegaskan, Kementerian Pertahanan Israel bekerja selama 24 jam sehari dan tujuh hari dalam sepekan untuk menangani setiap misi dan kebutuhan.

"Kami mengirim mereka ke ujung bumi untuk memperoleh perlengkapan untuk menyelamatkan jiwa," ujarnya.

Sementara Menteri Luar Negeri Israel Yisrael Katz mengaku telah mengerahkan anak buahnya termasuk yang di luar negeri untuk terlibat misi memerangi pandemi global itu.

"Guna memperoleh peralatan medis yang dibutuhkan untuk menangani virus corona," katanya.

Sumber: JPNN.Com
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook