Ada yang terlambat datang, ada yang berhalangan dan yang tidak ada kabar-nya juga banyak.
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau yang berlangsung di Universitas Riau sejak Jumat (10/11) berakhir Kamis (16/11) lalu. Dari 5.027 yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dan berhak mengikuti SKD, 90 di antaranya dipastikan gugur.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, yang dinyatakan gugur tersebut dikarenakan beberapa alasan. “Ada yang terlambat datang, ada yang berhalangan dan yang tidak ada kabarnya juga banyak. Totalnya ada 90 orang, mereka langsung dinyatakan gugur,” katanya.
Ikhwan mengungkapkan, selain di Pekanbaru, juga ada peserta yang mengikuti ujian ujian SKD di luar Provinsi Riau. Pasalnya, lokasi ujian SKD tahun ini ditetapkan di 19 lokasi. Hal tersebut dikarenakan pelamar PPPK Pemprov Riau tahun ini ada yang berasal dari luar Provinsi Riau. “19 titik tersebar di beberapa provinsi di Indonesia,” katanya.
Peserta yang memilih lokasi ujian di luar Provinsi Riau juga sudah ada yang dimulai ikut ujian SKD. Seperti yang memilih lokasi ujian di Provinsi Lampung, Jawa Barat dan juga Sumatera Barat.
“Pelamar yang di luar Provinsi Riau juga sudah ada yang mulai ujian SKD. Namun, kami masih menunggu laporan apakah ada yang tidak hadir juga,” katanya. Sebagai informasi, tahun ini Pemerintah Provinsi Riau mendapatkan kuota penerimaan PPPK sebanyak 3.379 orang. Dengan rincian 3.057 orang untuk formasi tenaga pendidik atau guru, 173 orang tenaga kesehatan, dan 149 orang tenaga teknis.(sol)
