PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) belum mengumumkan hasil ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pasalnya, hingga saat ini masih ada pelamar PPPK Pemprov Riau yang melaksanakan ujian.
Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, untuk ujian SKD PPPK Pemprov Riau yang dilaksanakan di Universitas Riau sudah selesai pada 16 November yang lalu. Namun, bagi pelamar yang memilih lokasi ujian di luar Provinsi Riau, hingga saat ini masih ada yang mengikuti ujian.
“Kalau untuk peserta yang memilih lokasi ujian di Riau, ujian SKD sudah selesai dilaksanakan. Namun pengumuman hasil belum bisa dilakukan karena masih ada yang belum ujian, seperti yang memilih lokasi ujian di luar Provinsi Riau,” katanya.
Dipaparkan Ikhwan, adapun peserta seleksi PPPK Pemprov Riau yang masih dan akan mengikuti ujian SKD yakni yang memilih lokasi ujian di DKI Jakarta dan juga Jambi. Di mana lokasi ujian di DKI Jakarta dilaksanakan di Poltekkes Kemenkes Kebayoran Baru dilaksanakan pada 29 November 2023. Poltekkes Kemenkes DKI Jakarta 3 (Jatiwarna Bekasi) dilaksanakan pada 29 November 2023.
“Untuk yang memilih lokasi ujian di Jambi dilaksanakan di UPT BKN Jambi, dilaksanakan pada 30 November 2023,” ujarnya.
Disebutkan Ikhwan, untuk yang memilih lokasi ujian di Riau, sudah dilaksanakan pada Jumat (10/11) lalu hingga Kamis (16/11). Selama pelaksanaan ujian SKD berlangsung di Universitas Riau tersebut, total ada 90 peserta yang tidak hadir dengan berbagai alasan. Namun, karena sudah datang terlambat dan tidak hadir tanpa alasan, maka peserta tersebut langsung dinyatakan gugur.
"Ada yang terlambat datang, ada yang berhalangan dan yang tidak ada kabarnya juga banyak. Totalnya ada 90 orang, mereka langsung dinyatakan gugur,” katanya.
Untuk diketahui, tahun ini Pemprov Riau akan menerima sebanyak 3.379 tenaga PPPK. Kuota tersebut untuk pengisian tiga formasi, dengan rincian 3.057 PPPK tenaga guru, 173 tenaga kesehatan dan 149 tenaga teknis.(sol)