RENGAT (RIAUPOS.CO) - Struktur fraksi Partai Golkar di DPRD Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) bakal terjadi reposisi. Hal itu dilakukan guna penyegaran sesuai kebutuhan partai dalam mengambil kebijakan strategis partai di dewan.
Bahkan tidak tertutup kemungkinan jabatan pimpinan DPRD Kabupaten Inhu untuk jatah dari Partai Golkar juga bakal terjadi pergeseran. Jabatan pimpinan dewan yakni Ketua DPRD Kabupaten Inhu merupakan milik Partai Golkar selaku pemenang pemilu.
Tak hanya itu, Ketua DPRD Kabupaten Inhu, Samsudin, sebelumnya juga sudah sempat mengajukan pengunduran diri. Pengunduran diri diajukan Samsudin dengan alasan faktor kesehatan. Hanya saja, beberapa waktu lalu pengusulan pengundurannya belum direspon Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Inhu saat itu, yakni H Yopi Arianto.
Ketika hal itu dikonfirmasikan kepada Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Inhu, Arsyadi SH, tidak menampik bakal ada pergeseran struktur pada fraksi Golkar di DPRD.
"Benar, DPD Partai Golkar Kabupaten Inhu telah melakukan rapat pleno beberapa hari yang lalu pasca telah di sah kan nya kepengurusan (DPD Golkar Inhu, red) oleh Pak Syamsuar selaku ketua DPD Golkar Riau," ujar Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Inhu Arsyadi SH, Senin (26/4/2021).
Salah satu poin yang telah di setujui forum rapat pleno adalah perihal reposisi struktur fraksi.
"Resposisi ini hal yang biasa dalam sebuah organisasi guna penyegaran yang disesuaikan dengan kebutuhan organisasi", tambahnya.
Dalam surat yang disampaikan sambungnya, Ketua Fraksi Golkar dari Daniel Eka Perdana bergeser kepada Budi Santoso. Kemudian posisi sekretaris dari Budi Santoso digeser kepada Alex.
Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)
Editor: Hary B Koriun