TERKAIT KASUS DUGAAN SUAP

Ketua KPK Ungkap Detik-detik OTT Walikota Tegal, Begini Kronologinya

Hukum | Kamis, 31 Agustus 2017 - 16:15 WIB

Ketua KPK Ungkap Detik-detik OTT Walikota Tegal, Begini Kronologinya
Ilustrasi. (JPG)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Kronologi operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Walikota Tegal Siti Masitha Soeparno akhirnya diungkap oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo.

KPK sebelumnya dalam OTT pada Selasa (29/8/2017) itu, menangkap delapan orang di tiga daerah berbeda, yakni Jakarta, Tegal, dan Balikpapan. Tak hanya Siti Masitha, KPK mencokok pengusaha Amir Mirza Hutagalung dan Wakil Direktur RSUD Kardinah Tegal Cahyo Supriadi.

Baca Juga :Kekalahan Terbanyak sejak 1931

Mereka yang turut ditangkap lainnya, yakni mantan Kasubag Pendapatan dan Belanja RSUD Kardinah, Tegal, Agus Jaya, Kepala Bagian Keuangan RSUD Kardinah Tegal Umi, sopir Amir Mirza bernama Monez dan Imam Mahrodi. Kemudian ajudan Amir yaitu Akhbari Chintya Berlian.

Menurut Agus, OTT dimulai sejak pukul 15.17 WIB dengan menangkap Monez dan Imam Mahradi. Keduanya ditangkap di rumah Amir Mirza yang difungsikan sebagai posko pemenangan Wali Kota di Tegal, Jawa tengah. KPK di lokasi itu menemukan uang tunai senilai Rp200 juta yang dimasukkan ke dalam tas hijau.

Diduga, uang itu merupakan bagian dari uang yang diambil Monez dan Umi di ruangan bagian keuangan RSUD Kardinah pada sekitar 11.40 WIB, jumlah totalnya Rp300 juta. Sementara sejumlah Rp50 juta disetorkan ke rekening Bank Mandiri milik Amir dan Rp50 juta lainnya disetorkan ke rekening BCA milik Amir juga.

"Sekitar pukul 16.50 WIB, tim bergerak mengamankan Umi yang merupakan Kabag Keungan RSUD Kardinah Tegal di kediamannya yang berada di kota Tegal," ujarnya di Gedung KPK Jakarta, Rabu (30/8/2017).

Kemudian, pada pukul 17.00 WIB, KPK menangkap Siti Masitha Soeparno dan ajudan pribadinya di kantor Walikota Tegal. Kemudian pada pukul 16.50 WIB tim satgas menangkap Amir Mirza di lobi sebuah apartemen di kawasan Pluit, Jakarta Utara. Sementara Cahyo Supriadi ditangkap di sebuah hotel di Balikpapan pada pukul 17.30 WITA.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook