Hotman Paris Sebut Venna Melinda Trauma Berat Usai Mengalami KDRT

Hukum | Selasa, 10 Januari 2023 - 20:00 WIB

Hotman Paris Sebut Venna Melinda Trauma Berat Usai Mengalami KDRT
Venna Melinda bersama suaminya Ferry Irawan. (ABDUL RAHMAN/JAWAPOS.COM)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Dari hasil pembicaraan antara Venna Melinda dengan pengacara Hotman Paris tadi pagi melalui sambungan telepon, diketahui bahwa kondisi Venna kini masih sangat lemah dan mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di Surabaya.

Hotman Paris menyebut ibunda Athalla Naufal dan Verrell Bramasta itu mengalami trauma yang cukup berat sampai sekarang.


“Masih sangat trauma dia telepon saya sambil nangis-nangis,” kata Hotman Paris saat ditemui di bilangan Tendean Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2023).

Hotman menyebut kemungkinan ada tulang rusuk Venna Melinda yang patah buntut dari cekcok berujung KDRT. Namun apakah bagian rusuk yang sakit itu diakibatkan oleh tendangan atau pukulan, Hotman mengaku belum mendalaminya karena kasihan melihat kondisi Venna yang masih lemah.

“Dia sangat lemas. Katanya ada rusuknya diduga patah. Jadi dia masih dirawat dokter, masih diopname sampai sekarang,” tuturnya lebih lanjut.

Cedera pada bagian tubuh Venna Melinda terjadi lebih diakibatkan dari usahanya untuk melakukan pembelaan diri. Venna berusaha keluar dari kamar supaya mendapatkan pertolongan.

“Sampai kemudian kelihatan di CCTV hotel dan akhirnya petugas hotel datang dan polisi dipanggil,” tuturnya.

Visum yang diserahkan kepada kepolisian, menurut Hotman Paris, baru seputar hidungnya yang mengeluarkan darah. Venna Melinda belum menyerahkan hasil pemeriksaan medis terkait tulang rusuknya yang diduga patah.

Hotman mengatakan kemungkinan besar kasus KDRT Venna Melinda akan tetap ditangani di Jawa Timur. Kecil kemungkinan diambil alih oleh Mabes Polri. Hotman Paris menyatakan kemungkinan besar dirinya siap untuk membantu permasalahan hukum Venna Melinda.

“Belum (ada surat kuasa). Karena baru tadi pagi diminta,” tutur Hotman Paris.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook