JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Aktris dan model Raline Shah mendapat banyak kritikan netizen gegara pandanganya terhadap konflik Palestina-Israel. Dia dinilai netral dan bahkan memihak Israel.
Kritikan terhadap Raline Shah terlihat pada postingan teranyarnya, Sabtu, 21 Oktober 2023. Di mana dia bersuara tentang tidak hanya derita anak-anak Palestina, tapi juga Israel.
"Kita bukannya tidak berdaya, tetaplah dengan terang, in sya Allah kita tidak akan terpecah belah. Seorang anak Muslim dan seorang anak Yahudi sama-sama tidak bersalah," tulis Raline Shah dalam satu satu potongan postinganya dalama bahasa Inggris.
Dia berharap konflik Palestina-Israel bisa reda lewat jalur negosiasi dengan mengutamakan sisi kemanusiaan. Sikapnya inilah dikritik sebagian netizen. Karena, sebagai muslim, dia dianggap tidak melihat konflik ini secara menyeluruh. Melainkan hanya bersuara gara-gara kejadian 7 Oktober saat Hamas melakukan serangan, tapi tidak saat bertahun-tahun rakyat Palestina ditindas.
"Untuk membuat hastage #prayforpalestine dan #freepalestine saja dia enggan," komen @trend2000.id di kolom komentar.
"Mbak alangkah baiknya jangan angkat suara netral di tengah masyarakat yang sedang berdiri untuk kemerdekaan Palestina. Kita berada di negara Indonesia. Mbak memang tidak bilang dukung ini dukung itu. Tapi ini opini yang membingungkan masyarakat. Jadi alangkah baiknya diam karena mbak adalah publik figur," komen @andra_a.l.
Melihat kolom komentarnya jadi riuh, Raline membuat klarifikasi di Instagram Story-nya beberapa jam kemudian. Dia pun menegaskan posisinya berada di Palestina. Namun, dia heran mengapa banyak yang tersinggung atas pandangannya.
"Kok banyak yang offended (tersinggung) ya dengan story-story yang saya tampilkan. Saya pro Palestina, bukan hanya karena saya orang Indonesia atau Islam tapi banyak faktor lain yang membuat situasi ini tidak adil dari awal," jelasnya.
Raline menekankan tidak benar ketika di tengah konflik Palestina-Israel kita menjadi rasis dan tidak manusiawi.
"Karena keputusan yang dibuat Israel sebagai bangsa, membuat banyak orang otomatis benci dan merasa menyakiti orang Yahudi itu wajar sampai teroris pun didukung. Itu dua hal yang berbeda. Hanya karena ketidakadilan dilakukan oleh negara Israel bukan berarti anak-anak yang tidak berdosa juga boleh menjadi mangsa kekejaman sebagai konsekuensi," ungkapnya.
"Bukan berarti kita berhak membenci orang yang lahir dan besarnya Jahudi. Pas kita lahir memang bisa memilih agama dan ras kita? Anti semitisme itu rasis," lanjutnya.
Pemain film 5 Cm ini menyebutkan semua manusia sama, berdarah merah sehingga tak boleh rasis.
"We all the same blood. Semoga ada titik terang dari kejadian yang tragis ini. Semoga ini awal kedamaian yang berkelanjutan. Habis gelap terbitlah terang," pungkas Raline Shah.
Sumber: Pojoksatu.id
Editor: Edwar Yaman
