RIAUPOS.CO - BELAKANGAN, marak pemberitaan tentang kekerasan terhadap anak. Kondisi ini seakan menjadi jawaban bahwa krisis moril tengah melanda masyarakat Indonesia. Raline Shah menilai, minimnya pendidikan tak menutup kemungkinan seseoang akab berbuat tega seperti itu. Dia yakin pelaku kekerasan anak akan mendapat hukuman yang setimpal.
“Aku melihatnya sedih. Kita ada krisis moril. Mereka pikir bisa lolos? Pasti ada hukuman yang berat buat orang yang melakukannya. Ini semua dari pendidikan, kalau semua orang berpendidikan tidak akan melakukan hal tersebut,” kata Raline Shah.
Raline memang konsen terhadap anak-anak di Indonesia. Bahkan semasa bersekolah di Singapura dulu, dia menjadi presiden organisasi yang bergerak untuk membantu anak. Bagi Raline, sikap kepedulian ini juga sangat berguna baginya kelak. Setidaknya ia bisa mengajarkan kepada buah hatinya nanti tentang semangat berbagi terhadap sesama.
“Hal itu membuat aku lebih bertanggung jawab. Kita bangun sekolah untuk anak-anak di Sumatera Utara. Aku suka dan sayang sama anak-anak. Fokus charity aku memang untuk anak-anak. Kepuasan pasti, kalau kita mengerjalan apapun yang aku sukai. Aku percaya hak asasi mereka untuk medapat kedamaian,” paparnya.
Aktris pemeran film Surga Yang Tak Dirindukan ini menggemari lagu-lagu milik Andre seperti ‘Bidadari’ ataupun ‘Kuta Bali’. Pasalnya sejak kecil dia sudah mengenal karya-karya pria beradarah Ambon itu.
Ke depannya Raline Shah berharap tak ada lagi kasus kekerasan terhadap anak yang menghiasi pemberitaan media massa. Sebab, kata Raline, anak-anak juga memiliki hak asasi untuk dicintai dan hidup damai.
“Aku harap hal ini enggak akan berlangsung lagi ,karena kita juga merupakan bangsa beragama,” tuturnya.(int/tie)