JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Belum lama ini, Raline Shah turut menanggapi konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel, melalui unggahan di akun Instagram pribadi miliknya. Dengan percaya diri, Raline Shah mengungkapkan bahwa dirinya memilih untuk bersikap netral dalam konflik Israel Palestina baru-baru ini kembali memanas.
Dikutip dari unggahan akun Instagram pribadinya, Raline Shah menuliskan dan membagikan pendapatnya di media sosial. Dalam unggahan tersebut, Raline mengatakan dirinya berdoa agar semua orang sadar untuk berada di sisi anak-anak yang tak bersalah, keluarga, dan sesama manusia yang menjadi korban dari konflik tersebut.
“Tindakan kita terbatas namun hati dan doa kita mampu merespons dan mendukung melampaui batas apa pun yang dapat dibayangkan oleh pikiran," tulisnya dikutip JawaPos.com, Ahad (29/10/2023).
"Doa saya agar semua orang tetap sadar. Berada di sisi anak-anak yang tidak bersalah, keluarga, sesama manusia tidak peduli di sisi mana mereka berada,” lanjut aktris Indonesia keturunan Pakistan, Tionghoa dan Melayu di akun Instagram @ralineshah.
Dalam unggahan yang ia tulis menggunakan Bahasa inggris, raline juga mengungkapkan agar semua dapat menempatkan semua manusia dan menempatkan kehidupan manusia sebagai prioritas karena menurutnya kebencian akan melahirkan kebencian.
“Berhentilah mengikuti propaganda yang mendorong kebebasan, perdamaian dan keamanan bagi warga sipil. Berdoalah untuk negosiasi yang menempatkan semua manusia setara dan menempatkan kehidupan manusia sebagai prioritas. Kebencian melahirkan kebencian. Jangan biarkan kegelapan mengambil alih. Kita semua mengeluarkan darah yang sama,” lanjutnya.
Menurut Raline, mereka yang menjadi korban dalam konflik ini tidak pernah memiliki kendali atas kelahiran mereka dalam keluarga dengan latar belakang agama yang berbeda, entah itu Muslim, Yahudi, atau Nasrani.
"Mereka tidak punya pilihan di keluarga mana mereka dilahirkan ditakdirkan. Muslim, Yahudi, Nasrani semuanya bersaudara. Kesalahan ada pada pemerintah yang membuat propaganda perang, serakah dan melakukan transaksi senjata," imbuh Raline.
Raline menganggap yang salah dalam situasi ini ialah pemerintah yang melakukan propaganda dan memicu terjadinya konflik. Namun, pendapatnya justru menuai kontroversi dan akhirnya memicu kritik dari beberapa netizen. Akibat dari banyaknya kritik dan komentar negatif, akhirnya Raline Shah memutuskan untuk menutup kolom komentar di akun Instagram miliknya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
