DARI PEMBUKAAN FESTIVAL PACU SAMPAN TRADISIONAL

Perkenalkan Pulau Semut Jadi Destinasi Wisata Baru

Feature | Sabtu, 05 Agustus 2023 - 09:00 WIB

Perkenalkan Pulau Semut Jadi Destinasi Wisata Baru
Para peserta lomba memacu sampan menyusuri Sungai Siak dalam Festival Pacu Sampan Tradisional di Pulau Semut, Kelurahan Limbungan, Rumbai Timur, Jumat (4/8/2023). (DISKOMINFOTIKSAN KOTA PEKANBARU UNTUK RIAU POS)

Bukan sekelas pacu jalur di Kabupaten Kuansing yang sudah mendunia. Pacu sampan tradisional di Pekanbaru adalah mimpi besar Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun SSTP MAP yang diharapkan menjadi potensi destinasi wisata baru di Kota Bertuah.

Laporan JOKO SUSILO, Rumbai Timur


Langit di Jumat (4/8) pagi kemarin itu sangat cerah sekali. Sang mentari bersinar membakar kulit.

Dari kejauhan satu per satu warga mulai berdatangan ke lokasi Festival Pacu Sampan Tradisional di Pulau Semut yang ditaja Himpunan Mahasiswa Rumbai Bersatu (Himarusa). Sementara warga sekitar sudah berkumpul sejak tadi.

Pulau Semut ini tepatnya berada di Jalan Pembina III, Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru. Warga sudah menunggu iven tersebut akan dibuka oleh Penjabat Wali Kota Pekanbaru Muflihun.

”Ingin melihat secara langsung seperti apa Festival Pacu Sampan Tradisional di Pekanbaru ini. Beda dengan pacu jalur di Kuansing yang dikendalikan oleh banyak pendayung. Sementara pacu sampan hanya tiga orang pendayung saja. Tetapi tetap seru sekali,” ungkap Dina warga yang hadir menyaksikan fastival tersebut.

Setiap sampan yang warnanya didominasi kuning terang itu dikendalikan oleh tiga orang pendayung. Mereka saling berlomba dan mendayung siapa tercepat hingga mencapai tepian Pulau Semut yang indah. Tepiannya juga berpasir.

Pj Wako Pekanbaru Muflihun SSTP MAP saat membuka festival pacu sampan tradisional dan peresmian Pulau Semut menyebutkan, potensi Pulau Semut bisa semakin dikembangkan sebagai salah satu objek wisata baru di Kota Pekanbaru ini.

Orang nomor satu di Kota Bertuah ini, memberikan apresiasi positif terhadap Himpunan Mahasiswa Rumbai Bersatu (Himarusa) yang telah mentaja festival pacu sampan tersebut.

”Ini salah satu suport dari adek-adek mahasiswa menunjukan Pekanbaru Bertuah. Berkat inovasi atau ide kreatif dari mahasiswa Himarusa, potensi pulau semut bisa tergali. Salah satunya saat ini diadakan festival pacu sampan tradisional,” ujar Uun panggilan akrab Muflihun.

Festival pacu sampan tradisional ini berlangsung mulai 4-6 Agustus 2023. Di samping festival pacu sampan tradisional, diramaikan pula dengan pertunjukan gasing dan pesta rakyat.

”Ini harus dibesarkan. Ayo jadikan iven tahunan Kota Pekanbaru. Ini harus dibesarkan dan terima kasih semua yang sudah ikut menyukseskan festival ini,” tutupnya.

Ketua Himarusa Septiandi Putra menambahkan, festival tersebut juga diramaikan dengan bazar kuliner masakan tradisional Melayu. ”Selama tiga hari juga diramaikan dengan bazar masakan-masakan tradisional melayu. Karena kampung kami masih sangat erat dengan budaya Melayunya,” tambahnya.***









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook