BENGKALIS (RIAUPOS.CO) -- Sepekan jelang berakhirnya penerimaan lamaran secara online sudah terhitung 1.360 mendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di website milik Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bengkalis.
Dari jumlah itu yang sudah memfinalisasi berkas sebagai syarat Administrasi sebanyak 600-an pelamar.
"Didapatkan jumlah yang sudah memfinalkan berkas karena sistem diterapkan melakukan verifikasi secara otomatis. Jadi berkas dalam bentuk scan langsung otomatis terseleksi administrasi,"kata Kepala BKPP Djamaludin melalui Kabid Mutasi dan Promosi Helmi Afriadi di ruang kerjanya, Jumat (22/11).
Jadi, kata Helmi, sebagian berkas pelamar yang masuk sudah terverifikasi adminiatrasinya. Hanya saja belum bisa dipilahkan sesuai formasi yang dilamar.
"Kita tunggu berakhirnya waktu memasukkan lamaran. Nanti baru terpilah secara sistem," jawab Helmi ketika ditanya jumlah pelamar per formasi.
Berdasar jadwal ditetapkan berakhirnya jadwal memasukkan berkas secara online, Kamis (28/11) mendatang. Dengan begitu memungkinkan 1.360 pelamar itu sudah terverikasi.
"Kita yakin jumlah pelamar akan terus bertambah," sambungnya.
Terkait persiapan pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD) rencananya dilaksanakan di Bengkalis. Kata Helmi, pihaknya menyiapkan Balai Diklat milik BKPP.
Kesiapan fasilitas komputer untu CAT akan disesuai dengan jumlah pelamar. Pihak BKPP sudah mempersiapkan sarana dan prasarna CAT. Pastinya pihak BKPP sudah persiapkan anggaran itu. Terkait penggunaan nilai SKD sebelumnya bagi pelamar 2018 lalu, Helmi menegaskan pihaknya menunggu petunjuk. Untuk istilah menggunakan tes 2018 yaitu B1TL.
"Bisa saja digunakan jika tes SKD si pelamar masih melamar sesuai dengan formasi dilamar tahun 2018," tegas Helmi.(esi)