SIAK (RIAUPOS.CO) - Bupati Siak Alfedri memberikan kuliah umum kepada mahasiswa baru Fakultas Pendidikan dan Vokasi (Fadiksi) dan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Lancang Kuning (Unilak) dengan tema Pengembangan SDM Berkualitas di gedung Pustaka Unilak, Pekanbaru, Selasa (24/10) pagi.
Pada kesempatan itu, Bupati Alfedri juga menyerahkan beasiswa dari Pemkab Siak secara simbolis kepada mahasiswa Siak. Alfedri berharap kerja sama bidang peningkatan sumber daya manusia (SDM) dengan Unilak, terus terjalin dengan baik.
”Mudah mudahan mahasiswa yang mendapatkan beasiswa dari Kabupaten Siak terus meningkat,” kata Alfedri.
Alfedri menambahkan, beasiswa dari Unilak untuk anak disabilitas, menjadi inspirasinya dan akan menjadi rencana Pemkab Siak ke depan, untuk membuka beasiswa bagi anak disabilitas. “Saat ini kami fokus memberikan keterampilan bagi anak-anak disabilitas,” terang Bupati Alfedri.
Dan saat ini sedang diproses pembangunan rumah wakafnya. Terkait dengan beasiswa bagi anak-anak disabilitas, Pemda Siak akan segera memasukkan ke dalam Perbup. “Ke depan kami upayakan anak disabilitas di Kabupaten Siak menerima beasiswa,” jelasnya.
Bupati juga berpesan kepada mahasiswa yang mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Kabupaten Siak, selain menimba ilmu, agar bisa belajar kewirausahaan dan berorganisasi.
Untuk menjadi seorang entrepreneurship, selain ilmu, kemandirian juga diperlukan serta diharapkan mampu membuat peluang usaha di masa yang akan datang.
“Belajar dengan semangat, dan berusahalah dengan semaksimal mungkin,” pinta Bupati Alfedri. Bupati Alfedri merincikan, beasiswa bagi Program Keluarga Harapan (PKH), Program Betunas ada sekitar 385 mahasiswa. dengan rincian 2021 sebanyak 27 orang, 2022 sebanyak 127 orang, dan 2023 sebanyak 231 orang.
Untuk di Unilak, beasiswa PKH terbagi di berbagai macam fakultas, tahun 2023, Fakultas PG PAUD 8 orang, Fakultas Ilmu Budaya 19 orang. Di tahun 2022, Fakultas PG PAUD 8 orang, Ilmu Budaya 2 orang. Dan pada 2021, Fakultas PG PAUD 2 orang, dan Ilmu budaya 2 orang.
Rektor Universitas Lancang Kuning Prof Dr Junaidi SS MHum mengapresiasi program Pemerintah Kabupaten Siak di bidang pendidikan, yakni satu keluarga satu sarjana, serta beasiswa Betunas.
“Program satu sarjana di dalam satu keluarga itu sangat luar biasa. Dan saya yakin, dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, dengan meningkatkan pendidikan mereka,” ucap Junaidi. Rektor Unilak berharap mahasiswa yang mendapatkan beasiswa, agar bisa mempergunakan kesempatan dengan baik. “Tidak semua daerah bisa memberikan beasiswa seperti Siak,” ujarnya.(fiz)
Laporan MONANG LUBIS, Siak
