SIAK (RIAUPOS.CO) -- Bupati Siak Alfedri bersama istri Rasidah dijadwalkan malam ini, Jumat (3/11) dari Jakarta, akan bertolak ke Amerika Serikat menjadi pemateri sekaligus melakukan monitoring mahasiswa magang Politeknik Pariwisata Batam.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Kominfo Siak Romi Lesmana. Menurut Romi, Bupati Alfedri berangkat ke Amerika tepatnya di Kota South Carolina dan Washington DC dalam rangka monitoring siswa magang Politeknik Pariwisata Batam.
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan undangan Politeknik Pariwisata Batam (PPB) dengan judul acara J-1 Intership bersama HRC International di Amerika Serikat.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas mahasiswa PPB secara komprehensif, melatih leadership, entrepreneurship dan pengayaan tentang pengembangan produk lokal Kabupaten Siak di internasional.
"Bupati Alfedri bersama istri berangkat ke Amerika juga sebagai narasumber dalam Focus Group Discussion (FGD) tentang jiwa nasionalisme di luar negeri," terang Kadis Kominfo Romi, Jumat (3/11) siang.
Tak hanya Bupati Alfedri, sang istri Rasidah yang juga Ketua Dekranasda didapuk menjadi pembicara berupa pembekalan tentang kerajinan Siak go internasional, bersama narasumber lainnya.
"Saya belum mendapat isi materi Bupati Alfedri dan Rasidah yang akan mereka sampaikan," terang Kadis Romi.
Kadis Romi juga menjelaskan, Bupati Alfedri bersama istrinya Rasidah berangkat ke Amerika selama sepekan, dari Jumat sampai Jumat depan atau (3-10/11/2023) mendatang.
Menjadi pembicara di luar negeri tidak hanya kali ini saja dilakukan Bupati Siak Alfedri. Pada November 2022 lalu, Bupati Alfedri ke Mesir bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Siti Nurbaya beserta jajarannya.
Pada momen itu, Bupati Alfedri menjadi narasumber dalam Talkshow Paviliun Indonesia UNFCCC COP27, merupakan forum internasional.
Ada tiga perwakilan dari negara maju hadir dalam forum itu, Menteri Negara untuk Asia, Energi, Iklim, dan Lingkungan Hidup Inggris Raya, Lord Goldsmith, Menteri Luar Negeri Norwegia, Tvinnereim, dan Wakil Sekretaris Deputi untuk Kebijakan Iklim Amerika Serikat, Rick Duke.
Bupati Alfedri menjelaskan tentang Siak Kabupaten Hijau sebagai komitmen Pemkab Siak mewujudkan pembangunan berkelanjutan serta mendukung target Indonesia Forestry and Other Land Uses (FOLU) Net-Sink 2030.
Sementara Pada Mei 2023 lalu, atau enam bulan lalu, Bupati Siak berangkat ke Belanda menghadiri undangan Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) dan Kedutaan Besar RI untuk Belanda dalam Program Sharing Cities. Kegiatan ini dilakukan di beberapa Kota Belanda, untuk mempertajam pembangunan kota berkelanjutan dengan spirit menjaga warisan budaya.
Laporan: Monang Lubis (Siak)
Editor: Rinaldi