PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Universitas Lancang Kuning (Unilak) Riau mengelar wisuda sarjana ke-67 dan Magister ke-17 di Hotel Labersa selama dua hari Rabu-Kamis (18-19/10). Wisuda tersebut dimeriahkan dengan budaya ragam Indonesia, mulai dari Adat Budaya Melayu, tarian Tor Tor, Randai Kuansing, pencak silat, arakan kompang, serta tepuk tepung tawar.
Prosesi wisuda pada sidang senat terbuka dipimpin Rektor Unilak Prof Dr Junaidi SS MHum, hadir Ketua Yayasan Pendidikan Raja Ali Haji Prof Irwan Effendi, Wakil Rektor I Dr Zamzami MKom, Wakil Rektor II Hardi SE MM, Wakil Rektor III Dr Bagio Kadaryanto SH MH, Senat Universitas, Dekan, Gubernur Riau yang diwakili Staf Ahli Bidang Hukum Yulisman SH, Kepala LLDIKTI Wilayah X Afdalisma SH MPd, Guru Besar Unilak Prof Dr Syafrani, serta senat universitas.
Rektor Unilak Dr Junaidi mengucapkan selamat kepada para wisudawan atas keberhasilan menyelesaikan studi dan semoga ilmu yang diraih memberikan manfaat dalam karir dan kehidupan di masyarakat.
Unilak mewisuda sebanyak 1.094 sarjana. Strata 1 (S1) 967 orang dan Pascasarjana (S2) 127 orang. Rinciannya Fakultas Ilmu Administrasi 96, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 241, Fakultas Teknik 82, Fakultas Pertanian 56, Fakultas Hukum 203.
Kemudian, Fakultas Ilmu Budaya 64, Fakultas Ilmu Komputer 136 dan Fakultas Pendidikan dan Vokasi 64 orang. Saat ini total alumni Unilak untuk S1 sebanyak 31.715 orang dan S2 sebanyak 1.547 orang.
Disebutkannya, 2023 Unilak menjadi satu-satunya perguruan tinggi di Riau yang mendapatkan izin Rekonginsi Pembelajaran Lampau (RPL) untuk 19 Prodi S1 dan dua Prodi S2. RPL adalah pengakuan kerja/kompetensi/keahlian/pengalaman dari masyarakat yang dapat dikonversikan ke dalam SKS setelah melalui tes/asesmen.
Kepala LLDIKTI Wilayah X Afdalisma SH MPd memberikan apresiasi kepada Unilak dan Rektor Prof Junaidi memberikan kinerja positif bagi perguruan tinggi.(nto/c)
