PASIRPENGARAIAN (RIAUPOS.CO) - Upaya pencarian korban hanyut bernama Riati (55) di aliran Sungai Batang Lubuh Dusun Pasir Jambu, Desa Rambah Tengah Hilir (RTH), Kecamatan Rambah oleh Tim Gabungan dari Basarnas Pekanbaru, BPBD, Polri, TNI, Pemerintah Desa dan masyarakat membuahkan hasil, Selasa (9/5/2023) pukul 11.37 WIB.
Di hari ketiga pencarian, korban yang merupakan seorang ibu rumah tangga (IRT), warga Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) terseret aliran Sungai Batang Lubuh, Ahad (7/5) sekitar pukul 07.30 WIB. Dia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia oleh puluhan tim gabungan yang dipimpin langsung Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono SIK MH.
Pascadilaporkan tenggelam, Tim Gabungan dari Basarnas Pekanbaru, BPBD Kabupaten Rohul bersama, Polri dan TNI serta masyarakat Desa RTH langsung lakukan pencarian korban hanyut. Korban Riati yang ditemukan mengapung dan sudah tidak bernyawa itu, tepatnya di aliran Sungai Batang Lubuh di Dusun Surau Tinggi Desa Rambah Hilir Kecamatan Rambah Hilir.
Dengan jarak lebih kurang 7 (tujuh) km dari titik lokasi tempat korban hanyut atau tenggelam di Sungai Batang Lubuh Desa RTH. Setelah korban ditemukan, Tim Gabungan langsung mengangkat dan mengevakuasi jasad korban untuk dibersihkan dan dibawa ke RSUD Rokan Hulu, selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga.
Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono SIK MH saat dikonfirmasi, Riaupos.co, Selasa (9/5/2023), membenarkan di hari ketiga pencarian oleh Tim Gabungan, telah berhasil menemukan korban Riati.
“Selama tiga hari, upaya pencarian korban hanyut bernama Riati. Saya turun bersama Tim Gabungan dan masyarakat dengan menyisir aliran Sungai Batang Lubuh alhamdulillah membuahkan hasil. Korban ditemukan mengapung dan tersangkut pohon bambu, jaraknya lebih kurang 7 Km dari lokasi korban tenggelam,’’ katanya.
Atas ditemukannya jasad korban hanyut tersebut, mantan Kasubditmin Regident Ditlantas Polda Riau itu menyampaikan ucapkan terima kasih kepada Basarnas Pekanbaru, BPBD Rohul, TNI-Polri, pemerintah desa dan masyarakat Kecamatan Rambah dan Rambah Hilir pada umumnya yang telah membantu pencarian.
‘’Berkat usaha dan upaya dari Tim Gabungan, kami mengucapkan terima kasih. Sekitar pukul 13.45 WIB jasad korban tenggelam dibawa menggunakan ambulans dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan di Desa Pasir Utama Kecamatan Rambah Hilir,’’ jelasnya.
Kapolres menegaskan, dalam peristiwa hanyutnya korban Riati di aliran Sungai Batang Lubuh di Dusun Pasir Jambu Desa RTH, tidak ditemukan unsur tindak pidana. Hal itu berdasarkan keterangan dua saksi detik-detik korban terjun meloncat ke Sungai Batang Lubuh.
Salah satu saksi, Denison (31) yang merupakan suami korban yang beralamat Dusun Pasir Jambu Desa RTH dan Khairul Sapran (40) selaku pemilik getek Dusun Boter Desa RTH Kecamatan Rambah.
‘’Sebelum meloncat ke sungai Batang Lubuh, dari keterangan saksi, korban sempat cekcok dengan suaminya (Denison, red) terkait uang belanja,’’ tututpnya.
Laporan: Engki Prima Putra
Editor: Edwar Yaman
